Fakta-fakta Ibu Dan Anak Meninggal Di Cinere Mirip Kasus Kalideres: Kehidupan Tertutup, Putus Hubungan Keluarga

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 11 September 2023 | 07:45 WIB
Fakta-fakta Ibu Dan Anak Meninggal Di Cinere Mirip Kasus Kalideres: Kehidupan Tertutup, Putus Hubungan Keluarga
Rumah tempat ditemukannya tulang belulang ibu dan anak di Perumahan Bukit Cinere Indah, Depok dipasang garis polisi. [Suara.com/Faqih]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga Cinere, Depok, Jawa Barat baru-baru ini digegerkan dengan penemuan mayat ibu dan anak di sebuah rumah di daerah itu. Kedua jasad ditemukan berdampingan di kamar mandi dalam kondisi yang sudah menjadi kerangka.

Polda Metro Jaya mulai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah penemuan mayat ibu berinisial GA (64) dan anaknya berinisial DA (38). Proses olah TKP dipimpin langsung oleh Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Samian.

Pada Sabtu (9/9/2023), personel Ditreskrimum Polda Metro Jaya tiba di lokasi pukul 14.30 WIB. Dalam olah TKP, hadir Kabiddokkes Polda Metro Jaya Kombes Hery Wijatmoko dan juga Kapolsek CInere Nurhaida beserta dengan jajarannya.

Saat tiba di TKP, personel Ditreskrimum Polda Metro Jaya beserta kedokteran forensik, psikologi forensik, dan juga laboratorium forensik tampak berdiskusi bersama. Setelah itu, proses olah TKP pun dimulai.

Berikut fakta-fakta terkini yang berhasil dirangkum Suara.com terkait kasus ibu dan anak di Cinere meninggal dunia:

Tinggal Berdua

Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Hadi Kristanto menjelaskan bahwa GA dan DA memang hanya tinggal berdua di Perumahan Bukit Cinere Indah, Depok, Jawa Barat tersebut.

Jasad ibu dan anak yang menjadi kerangka tersebut ditemukan pada Kamis, 7 September 2023 oleh warga sekitar setelah curiga keduanya tidak terlihat lagi selama satu bulan lamanya.

Tertutup dengan Tetangga

Baca Juga: Pola Hidup Ibu Anak yang Ditemukan Tewas di Depok: Tertutup, Keluar Rumah Setiap Kamis

Ibu dan anak ini dikenal oleh warga sekitar sebagai pribadi yang tertutup. Hadi menyebut bahwa korban tidak pernah bersosialisasi dengan tetangganya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI