Dibawa Sampai Akhir Hayat, Jejak Panjang Perseteruan Cak Imin Vs Gus Dur di Konflik PKB

Farah Nabilla Suara.Com
Kamis, 07 September 2023 | 17:54 WIB
Dibawa Sampai Akhir Hayat, Jejak Panjang Perseteruan Cak Imin Vs Gus Dur di Konflik PKB
Cak imin dan Gus Dur (Kolase)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum atau Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kini berhasil mengamankan posisi sebagai cawapres dari Anies Baswedan selaku capres Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP).

Sayangnya, tak seluruh kader PKB memberi restu kepada Cak Imin, sehubungan dengan citra bahwa dirinya berseteru dengan sosok mantan Presiden RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

Konflik Cak Imin vs Gus Dur dirasa oleh sebagian kader PKB, khususnya putri Gus Dur yakni Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid.

Adapun konflik tersebut telah bergulir sejak lama bahkan hampir mendekati satu dekade.

Baca Juga: Penjelasan Lengkap Cak Imin Usai Diperiksa KPK Terkait Kasus Korupsi Kemnaker

Sejarah panjang konflik Cak Imin vs Gus Dur: Bermula kala Muhaimin didepak sang kyai

Karier Cak Imin di PKB melejit kala ia dipilih menjadi Ketua Umum PKB dalam Muktamar tahun 2005 di Semarang.

Kala itu, jabatan Ketua Umum Dewan Syuro PKB dipegang oleh Gus Dur itu sendiri. Meski menjabat Ketum PKB, Cak Imin bukan sosok yang memegang kekuasaan tertinggi.

Adapun saat itu kekuasaan tertinggi di PKB diemban oleh Ketua Umum Dewan Syuro yang dipegang Gus Dur.

Gus Dur sempat memutuskan untuk memberhentikan Cak Imin dari jabatan Ketua Umum PKB dalam rapat gabungan Dewan Syura dan Dewan Tanfidz yang digelar di Jakarta 26 Maret 2008. Terkait alasannya, hingga kini masih menjadi perdebatan panjang.

Baca Juga: Maju Sebagai Cawapres Anies Baswedan, Segini Harta Kekayaan Cak Imin

Gus Dur kala ditanya alasan pemberhentian Muhaimin juga kerap menolak untuk menjawab. Baginya, hal tersebut lebih baik hanya diketahui di lingkup internal partai saja.

Cak Imin dan kubunya langsung tak terima lantaran pemberhentian itu dinilai melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PKB .

Cak Imin sontak mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan register No: 504/Pdt.G/2008/ PN.Jkt.Sel.

Tanpa terduga, Cak Imin menang gugatan tersebut dan mempertahankan jabatannyan sebagai Ketum.

Yenny Wahid tuding Cak Imin kudeta Gus Dur

Kubu Cak Imin dan kubu Gus Dur sontak saling perang gugatan dan berlomba-lomba mengadakan muktamar untuk mendapatkan keabsahan.

Adapun Cak Imin akhirnya menggelar Muktamar Luar Biasa di Hotel Mercure Ancol, Jakarta dan menghasilkan Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB, sementara KH Aziz Mansyur ditetapkan sebagai Ketua Dewan Syuro, dan Lukman Edy sebagai Sekjen PKB.

Hingga kini, keputusan dalam muktamar tersebut yang sah di mata hukum.

Yenny Wahid sebagai putri Gus Dur sontak menilai langkah Muhaimin sebagai bentuk kudeta, sebagaimana yang ia beberkan ke wartawan di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa (5/9/2023). Sebab, aksi Cak Imin berujung ke pencopotan Gus Dur dari jabatannya.

Gus Dur kini telah lama tiada, namun konflik Cak Imin vs Gus Dur diteruskan oleh Yenny Wahid yang kerap berseteru dengan sosok Ketum PKB tersebut.

Sampai detik ini, Muhaimin di mata Yenny adalah sosok yang mengkudeta Gus Dur. 

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI