Suara.com - Penolakan atas kehadiran Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan menuai kontroversi.
Pasalnya, Cak Imin yang sudah jauh-jauh datang ke Kabupaten Tanah Laut pada Selasa, (5/9/2023) lalu mendadak batal untuk membuka acara MTQ Internasional bahkan dilarang oleh Bupati Tanah Laut, Sukamta membuka acara tahunan tersebut.
Hal ini dibenarkan oleh Sukamta selaku Bupati Tanah Laut yang menolak tegas kehadiran Cak Imin. Ia mengaku baru mengetahui bahwa acara MTQ Internasional tersebut akan dibuka oleh Ketua Partai, bukan Menteri Agama.
"Awalnya itu yang mau buka pak Wapres (Ma'ruf Amin) tapi karena beliau berhalangan jadinya Menteri Agama pak Yaqut Cholil. Tapi pas disitu (lokasi acara) saya dikasih jadwal bahwa yang bakal buka acara itu Ketua PKB, di rundown acara itu Ketua PKB. Ini dana APBD, tentu tidak boleh dong ketua partai yang membuka, pasti nanti jadi masalah bagi saya," tegas Sukamta dalam keterangannya.
Baca Juga: Jadi Saksi Kasus Kemenaker, Cak Imin Tebar Senyuman Penuhi Panggilan KPK
Meskipun sempat diisukan tak ingin Cak Imin hadir karena adanya tekanan dari pihak lain, namun Sukamta membantah isu tersebut.
"Kabar adanya tekanan tersebut tidak benar. Tidak ada intimidasi dari pihak manapun," tutup Sukamta.
Profil Sukamta
Sukamta merupakan salah satu lulusan APDN (kini IPDN) Banjarbaru dan lulusan Institut Ilmu Pemerintahan Jakarta. Sukamta yang lahir di Kulon Progo, Yogyakarta ini menghabiskan masa kecilnya di kampung halaman sebelum akhirnya merantau ke Banjarbaru, Kalimantan Selatan untuk menempuh pendidikan tinggi di APDN.
Pada awal kariernya tahun 1990, Sukamta pernah ditempatkan di bagian kepegawaian di Kalimantan Selatan sebelum akhirnya kembali menempuh pendidikan di Institut Ilmu Pemerintahan di Jakarta.
Baca Juga: Cak Imin Dipanggil KPK, Analis: Masyarakat Mencium Adanya Aroma Amis dalam Agenda Penegakan Hukum
Ia kembali ditarik ke dunia pemerintahan pasca menyelesaikan pendidikannya untuk menjadi Kasubag Pengumpulan dan Penyaringan Informasi di Bagian Humas Pemkab Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
Selama berkarir di Kabupaten Tanah Laut, Sukamta pernah beberapa kali memegang jabatan strategis seperti Kepala Subbagian Tata Usaha Tanah Laut, Kepala Bagian Humas Pemka Tanah Laut, dan salah satu kepala bagian di Bappeda Pemkab Tanah Laut.
Sukamta juga pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Organisasi di Pemkab Tanah Laut sebelum Sukamta akhirnya dipromosikan dengan jabatan eselon II sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemkab Tanah Laut. Ia juga pernah diamanahkan untuk memegang jabatan sebagai Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Tanah Laut.
Karier Sukamta semakin menanjak sejak dirinya menjadi Wakil Bupati Tanah Laut periode 2013-2018 yang saat itu berpasangan dengan mantan Bupati Tanah Laut, H. Bambang Alamsyah.
Ia kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Tanah Laut pada periode 2018-2023 dan terpilih sebagai Bupati bersama pasangannya, Wakil Bupati H. Abdi Rahman.
Kontributor : Dea Nabila