Demokrat: Pertemuan SBY-Megawati Sangat Bagus, Tembok Berlin Indonesia Akhirnya Runtuh

Rabu, 06 September 2023 | 16:58 WIB
Demokrat: Pertemuan SBY-Megawati Sangat Bagus, Tembok Berlin Indonesia Akhirnya Runtuh
Megawati dan SBY - Awal mula permusuhan Megawati dan SBY [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon menilai, jika Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu dengan Megawati Soekarnoputri akan sangat positif. Bahkan, Jansen mengibaratkan jika pertemuan kedua  tokoh itu terjadi seperti meruntuhkan tembok Berlin. 

"Jika pertemuan pak SBY-Ibu Mega atau koalisi Demokrat-PDIP ini terjadi sangat bagus ya. Bukan sekedar untuk pilpres saja, namun lebih jauh lagi bagi negeri kita ini. Rekonsiliasi Nasional yang diharapkan seluruh rakyat Indonesia akhirnya terjadi. “Tembok Berlin” Indonesia akhirnya runtuh," kata Jansen kepada wartawan, Rabu (6/9/2023). 

Jansen menyampaikan, memang kekinian Demokrat sedang mencari koalisi yang baru, pasca mencabut dukungan dan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). 

Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon. (Suara.com/Rakha)
Wasekjen Partai Demokrat Jansen Sitindaon. (Suara.com/Rakha)

"Tahap berikutnya tentu kami akan maju, “move on” ke kerjasama dengan koalisi yang baru," tuturnya. 

Baca Juga: Klaim Tak Pernah Paksakan AHY Jadi Cawapres Anies, Demokrat: Jangan Fitnah Kami!

Ia mengatakan, pada hari ini pihaknya mengumpulkan seluruh DPD-DPD partai untuk menentukan langlah ke depannya. Menurutnya, internal Demokrat sedang bekerja untuk mematangkan hal tersebut. 

Lebih lanjut, ia menyampaikan, PDIP memang sudah menyatakan terbuka. Menurutnya, hal itu akan jadi pertimbangan. 

"Jadi di internal, sekarang kami semua sedang bekerja membahas untuk melangkah kerja sama yang baru ini. Tentu lampu hijau di publik yang sudah disampaikan teman-teman PDIP ini akan jadi pembahasan bagi kami untuk menentukan langkah berikutnya," ujarnya. 

"Tapi prinsipnya jika kerjasama ini terjadi, hasilnya akan sangat baik untuk publik, masyarakat dan bangsa kita," sambungnya. 

Intensifkan Komunikasi 

Baca Juga: AHY Kumpulkan Semua Ketua DPD Demokrat Hari Ini, Bahas Arah Koalisi?

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Ahmad Basarah, mengatakan, bahwa ke depan sangat mungkin diintensifkan pertemuan antara PDIP dengan Partai Demokrat terlebih lewat Puan Maharani dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

Hal itu disampaikan Basarah usai Demokrat kekinian tak lagi ada dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) untuk mengusung Anies Baswedan di Pilpres 2024..

Awalnya, Basarah menyampaikan, jika memang sejak awal komunikasi tersebut sudah terjalin lewat pertemuan Puan Maharani dengan AHY. 

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah. (Suara.com/Bagaskara)
Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah. (Suara.com/Bagaskara)

"Saya kira komunikasi politik itu terus berlanjut sampai dengan sekarang dan mungkin dalam beberapa waktu ke depan komuniksi politik itu akan dibuka kembali dan mungkin saja diintensifkan," kata Basarah ditemui di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar di Jakarta Pusat, Selasa (5/9/2023). 

Menurutnya, kemungkinan itu dilakukan sambil menunggu ada kesamaan persepsi dan cara pandang. 

Sementara itu, kata dia, terkait dengan apakah komunikasi yang dilakukan PDIP dan Demokrat ini akan berlanjut pada kerja sama politik untuk Pilpres 2024, itu akan tergantung pembicaraan ke depan. 

"Apakah mungkin dilanjutkan pada kerja sama politik Pilpres atau tidak itu tergantung hasil pembicaraan antara pimpinan Partai Demokrat dan pimpinan PDIP," tuturnya. 

Lebih lanjut, ia menegaskan, jika PDIP memang terbuka menjalin kerja sama politik dengan semua partai politik, dengan catatan adanya kesamaan ideologi. 

"PDIP sesuai dengan genetik politik yang selalu kita sampaikan terbuka untuk bekerja sama dengan partai-partai politik lain sepanjang memiliki satu platform ideologi yang sama, tujuan pembangunan nasional yang sama, PDIP senantiasa membuka diri untuk menjalin Komunikasi politik dengan partai-partai politik yg ingin bekerja sama dengan PDIP dan pak Ganjar Pranowo," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI