Suara.com - Ketua Umum NasDem Surya Paloh meyakini pasangan capres dan cawapres yang diusung koalisinya akan menjadikan Indonesia yang lebih baik pada masa mendatang.
Optimisme tersebut disampaikan Surya Paloh saat memberikan pidato politik yang dilaksanakan di Hotel Yamato yang kini menjadi Hotel Majapahit pada Sabtu (2/9/2023). Surya Paloh juga menyatakan dengan bergabungnya Anies-Muhaimin menjadi pasangan capres-cawapres yang akan menghilangkan sekat-sekat politik.
"Kedua pasangan ini kita harapakan bisa mampu mengatasi ancaman, hambatan dan godaan," katanya.
Tak hanya itu, ia juga menyatakan dengan tegas tidak ada lagi 'pecah belah' politik dalam pemilihan umum.
Baca Juga: Anies-Cak Imin Pasangan Saling Melengkapi, Surya Paloh: Bagaikan Botol dan Tutupnya
"Hari ini juga kita nyatakan, selamat tinggal kepada politik cebong dan kampret. Poltik yang memang mengadu domba, memecah belah dan merusak semua sistem nilai kebangsaan kita."
"Dan tentunya kita ucapakan selamat datang politik kebhinekaan yang mempersatukan semua komponen dan elemen kita dalam penghargaan pluralisme yang kokoh seutuhnya di negeri yang kita cintai ini," ujarnya.
Sebelumnya, ia juga menyampaikan pidato politik dalam kesempatan tersebut. Dalam pidatonya, Surya Paloh menyatakan sangat mengenal dua tokoh politik yang menjadi capres dan cawapres.
"Saya mengenal kedua sosok ini secara lebih dekat dalam perkawanan waktu yang lebih panjang. Dua orang ini memiliki kelebihan masing-masing," katanya.
Ia mengemukakan, Anies Baswedan merupakan sosok cendikiawan intelektual yang diyakininya bisa menjadi kepemimpinan baru. Selain itu, Surya Paloh mengatakan mengenal Muhaimin sebagai seorang yang amat piawai sebagai organisatoris yang ulung.
Baca Juga: Ketum NasDem Surya Paloh Ibaratkan Pasangan Anies-Muhaimin Seperti Botol dan Tutupnya
"Pasangan ini bagai botol dan tutup botol," ujarnya.
Surya Paloh juga mengungkapkan, pasangan Anies-Muhaimin akan menjadi yang pertama mendaftar saat pendaftaran dibuka.
"Maka hari ini, saudara-saudara kita sudah mempunyai modal utama yang diisyarakan konstitiusi. Insya Allah pasangan yang akan pertama kali mendaftarkan adalah pasangan yang kita miliki hari ini," ujarnya.