Angkat Bicara Usai Demokrat Cabut Dukungan, Anies: Pada Waktunya Ada Penjelasan

Sabtu, 02 September 2023 | 12:37 WIB
Angkat Bicara Usai Demokrat Cabut Dukungan, Anies: Pada Waktunya Ada Penjelasan
Bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan usai bertemu SBY di Puri Cikeas pada Jumat (25/8/2023) malam. [Suara.com/Bagaskara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan angkat bicara terkait dinamika yang terjadi di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Ia bahkan meminta relawan untuk tetap fokus pada tujuan, yakni ikhtiar untuk menghadirkan perubahan untuk Indonesia yang berkeadilan dan lebih maju.

"Kepada seluruh relawan, mari kita terus konsentrasi pada usaha kita untuk melakukan perubahan," kata Anies dalam keterangannya, Sabtu (2/9/2023).

Anies menyampaikan kepada relawannya untuk tetap konsentrasi penuh dalam mencapai cita-cita Indonesia yang lebih adil.

Baca Juga: Sakit Hati dengan Cara Nasdem Pilih Cak Imin, Kader Demokrat Bersihkan Cimahi dari Foto Anies-AHY

"Kita ingin Indonesia yang lebih adil, lebih maju, dan kita fokus di situ, dinamika yang terjadi saat ini jangan mengganggu konsentrasi kita,” sambungnya.

Ia lantas menyampaikan, bakal ada waktu untuk memberikan penjelasan lengkap terhadap dinamika yang terjadi pada koalisi.

"Nanti pada waktunya akan ada penjelasan lengkap (respons dinamika koalisi), sekarang kita fokus untuk melakukan perubahan," tuturnya.

"Dan ingat kita harus ikhlas, artinya dipuji tidak terbang, dicaci tidak tumbang. Kita jalani insyaAllah ikhtiar kita akan dimudahkan jalannya," imbuhnya.

Lebih lanjut, ia meminta relawan menjaga kesolidan, stamina dan semangat untuk mengarungi perjuangan ke depan, dimana masih tersisa beberapa bulan lagi sebelum akhirnya negara ini menentukan arah tujuan bangsa ke depan.

Baca Juga: Balas Sindiran Zulhas soal Belok Nggak Kasih Sein, PKB: Tidak Perlu Juga Kasih Sein

"Jaga semangat, terus solid (untuk semua khususnya relawan),” katanya.

Demokrat Cabut

Sebelumnya, Partai Demokrat memutuskan untuk keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) jelang Pilpres 2024. Hal itu merupakan keputusan Majelis Tinggi Partai Demokrat usai menggelar sidang lantaran merasa dikhianati Anies Baswedan dan Partai NasDem.

"Baru saja Majelis Tinggi Partai Demokrat dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Tinggi Partai pak SBY juga dihadiri wakil ketua MTP yaitu ketum AHY mengadakan rapat baru aja selesai dan di dalam rapat tersebut," kata Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng dalam konferensi persnya di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (1/9/2023).

Dalam sidang MTP tersebut, Andi menegaskan, hasilnya pertama Demokrat memutuskan untuk mencabut dukungan ke Anies Baswedan sebagai bacapres di Pilpres 2024.

"Pertama, Partai Demokrat mencabut dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024," kata Andi.

Kemudiam yang ke dua, ia menegaskan, dengan dicabutnya dukungan ke Anies, Demokrat tidak lagi berada dalam Koalisi Perubahan.

"Ke dua Partai Demokrat tidak lagi berada di dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) karena telah terjadi pengingkaran terhadap kesepakatan yang dibangun selama ini," tuturnya.

"Demikian dua keputusan rapat dari Majelis Tinggi Partai yang baru saja berlangsung malam ini di Cikeas," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI