Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/8/2023) kemarin. Jokowi menyebut tidak ada yang khusus dalam pertemuan tersebut.
"Ya pertemuan biasa, pertemuan biasa, ya memang bertemu, ya pertemuan biasa," kata Presiden Jokowi di sela peninjauan persiapan KTT ASEAN 2023 di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (1/9/2023).
Dalam kesempatan yang sama, Jokowi menyampaikan bahwa dalam pertemuannya bersama Surya Paloh juga tidak membahas soal Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang ditunjuk menjadi cawapres Anies Baswedan.
"Nggak ada sama sekali, nggak ada," ucapnya.
Pertemuan itu sebelumnya diungkap oleh Surya Paloh. Ia menyebut sudah lama tidak berjumpa dengan Jokowi.
"Ya saya ngobrol sama teman (Presiden Jokowi) sudah lama nggak jumpa," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis.
![Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat pada Kamis (31/8/2023) malam. [Suara.com/Yaumal]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/08/31/70627-ketua-umum-partai-nasdem-surya-paloh.jpg)
Paloh tak menampik bahwa ada perbincangan politik diantara kedua belah pihak.
"Ada (ngobrol politik), bagaimana suasana keadaan politik, bilang kita bersyukur, suasana tenang," tuturnya dilansir dari ANTARA.
Dibongkar Demokrat
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief pernah menyampaikan bahwa ada partai selain PKS di dalam Koalisi Perubahan yang berkhianat.