Relawan Prabowo Sebut Isu HAM soal Penculikan Aktivis 98 Sebagai Penyakit 5 Tahunan

Rabu, 30 Agustus 2023 | 15:28 WIB
Relawan Prabowo Sebut Isu HAM soal Penculikan Aktivis 98 Sebagai Penyakit 5 Tahunan
Relawan Prabowo Subianto sebut isu penculikan aktivis muncul 5 tahunan. [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Relawan Prabowo Subianto yang tergabung dalam Gerakan Prabowo 08 atau GP 08 menyebut isu hak asasi manusia (HAM) terkait penculikan aktivis 98 merupakan penyakit lima tahunan.

Ketua Dewan Pembina GP 08, Aries Marsudianto, mengatakan isu tersebut selalu muncul seakan ingin menjegal Prabowo untuk maju sebagai Presiden.

“Ya banyak isu-isu dilemparkan, isu-isu lama diungkit, penyakit lima tahunan, setiap lima tahun kambuh,” kata Aries saat di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, Rabu (30/8/2023).

Aries menyebut isu-isu tersebut tidak perlu ditanggapi secara berlebihan. Yang perlu digarisbawahi oleh masyarakat, menurut Aries, yakni keberhasilan Prabowo.

“Saya rasa tidak perlu ditanggapi ya, yang jelas kinerjanya, prestasinya sampai detik ini pak Prabowo menujukan prestasinya sebagai Menhan yang luar biasa,” ungkap Aries.

Selain itu, Aries juga mengklaim jika Ketum Partai Gerindra itu merupakan menteri dengan segudang prestasi, di antaranya meningkatkan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista), dan sumber daya manusia.

“Bahkan, ikut bahu membahu dengan pak Jokowi membebaskan Indonesia dari belenggu Covid-19 yang luar biasa,” tutup Aries.

Dukung Prabowo

Sebelumnya sejumlah relawan yang mengklaim diri sebagai Gerakan Prabowo 08 (GP 08), mendeklarasikan diri sebagai relawan pemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden pada Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga: Perkuat Layanan Keuangan Digital, Bank DKI Jalin Kolaborasi dengan SPE Solution

Aries mengatakan, dalam organ relawannya, banyak relawan yang sebelumnya tergabung dalam organ relawan Joko Widodo dan Ganjar Pranowo, tergabung dalam GP 08.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI