- Melampirkan surat keterangan dari kepala Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas sebagai bukti napi yang bersangkutan telah selesai menjalani pidana penjara
- Menyertakan salinan putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap,
- Melampirkan surat dari pemimpin redaksi media yang menerangkan bahwa bakal calon telah secara terbuka dan jujur mengemukakan kepada publik sebagai mantan terpidana,
- Melampirkan bukti pernyataan atau pengumuman yang ditayangkan di media massa.
Melalui beberapa persyaratan tersebut, pada intinya seorang eks napi koruptor harus mengumumkan ke publik bahwa mereka berstatus sebagai mantan narapidana tindak pidana korupsi.
Nama-nama besar eks koruptor yang kembali nyaleg
Kembali ke data yang dipaparkan ICW, setidaknya kini ada 15 eks koruptor yang telah diberi lampu hijau untuk mencalonkan diri jadi caleg.
Daftar yang disajikan oleh ICW tersebut terdapat nama-nama politisi kondang yang sempat ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ada sosok Susno Duadji yang mencalonkan diri dari PKB. Ia dahulu terlibat dalam korupsi pengamanan Pilkada Jabar 2009 dan penanganan PT Salmah Arowana Lestari (PT SAL).
Kemudian ada sosok Nurdin Halid dari Partai Golkar yang terlibat dalam korupsi distribusi minyak goreng Bulog.
Ada pula sosok eks Gubernur Aceh Abdullah Puteh dari Partai NasDem yang dipenjara usai melakukan korupsi pembelian 2 unit helikotpter saat menjabat sebagai gubernur.
Kontributor : Armand Ilham
Baca Juga: Daftar 15 Mantan Koruptor yang Maju Nyaleg: Ada Nama Susno Duadji sampai Nurdin Halid