Suara.com - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) bernama Josi Putri Cahyani ditemukan tewas di sebuah apartemen di Gunma, Maebashi, Jepang.
Jenazah perempuan berusia 23 tahun itu ditemukan pada Rabu (23/8/2023) waktu setempat. Joshi diduga menjadi korban pembunuhan di Negeri Sakura.
Lantas seperti apakah fakta-fakta di balik peristiwa itu? Berikut ulasannya.
Josi berasal dari Sumatera Barat
Baca Juga: Polisi Tangkap 3 Tersangka TPPO di Kalibata, Korban Diimingi Gaji Rp 125 Ribu per Jam di Jepang
WNI Josi Putri Cahyani yang ditemukan tewas di Gunma, Jepang diketahui berasal dari Sumatera Barat. Tepatnya Josi berasal dari Nagari Aur Malintang Selatan, Kecamatan IV Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Menurut Wali Nagari Aur Malintang Selatan, Era Jaya, Josi hanya memiliki saudara dari orang tuanya di kampung halamannya. Sementara ayahnya berada di Malaysia.
Terakhir disebut bersama teman prianya
Melalui informasi yang beredar di frup Facebook Community in Japan (ICJ), sebelum ditemukan tewas, Josi diketahui pergi meninggalkan asrama Nihonggo Gakkounya.
Ketika itu, korban disebut pergi bersama teman pria kenalannya yang bernama Keiichiro Kajimura. Sosok Keiichiro sendiri diduga merupakan kekasih Josi.
Baca Juga: 6 Ancaman Kesehatan Akibat Makanan Terkontaminasi Nuklir
Keiichiro Kajimura punya catatan kriminal
Keiichiro Kajimura merupakan pria berusia 40 tahun. Kini ia menjadi terduga pelaku pembunuhan Josi Putri Cahyani.
Dugaan itu muncul karena sebelum ditemukan tewas, Josi terakhir kali diketahui pergi bersama Keiichiro.
Tak sampai di situ, berdasarkan informasi dari sejumlah pihak, Keiichiro ternyata juga memiliki catatan kriminal. Sosoknya terlibat kasus pembunuhan pada 2017.
Menghilang sejak pertengahan Agustus
Josi sendiri sempat menghubungi keluarganya di Indonesia sepekan sebelum ditemukan tewas di sebuah apartemen.
Sejak itulah, Josi mulai tak bisa dihubungi dan hilang kontak dengan teman-teman dan pihak keluarga. Pihak keluarga pun akhirnya berusaha mencari keberadaan Joshi.
KBRI Tokyo pastikan jenazah Josi
Sementara itu, Kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo angkat suara mengenai kematian Josi.
Pada Jumat (25/8/2023), Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo Titik Hamzah mengatakan, KBRI memastikan jenazah perempuan yang ditemukan itu adalah Josi.
Meski begitu, KBRI belum mengetahui pasti penyebab kematian Josi, karena proses autopsi masih berlangsung. Rencananya setelah autopsi selesai, jenazah Josi akan dipulangkan ke kampung halamannya di Pariaman, Sumatera Barat.
Terduga pembunuhan Joshi sudah ditangkap
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Judha Nugraha memastikan kalau terduga pembunuh Josi adalah Keiichiro Kajimura.
Judha juga mengabarkan bahwa Keiichiro Kajimura berhasil ditangkap di salah satu stasiun kereta api di Jepang pada Kamis (24/8/2023) sore waktu setempat.
Ia melanjutkan, KBRI akan terus memantau proses hukum terhadap terduga pelaku, serta akan membantu proses pemulasaraan dan repatriasi jenazah korban.
Kontributor : Damayanti Kahyangan