Senasib Pernah Dipecat Partai, Fahri Hamzah ke Budiman Sudjatmiko: Welcome to The Club!

Jum'at, 25 Agustus 2023 | 16:08 WIB
Senasib Pernah Dipecat Partai, Fahri Hamzah ke Budiman Sudjatmiko: Welcome to The Club!
Senasib Pernah Dipecat Partai, Fahri Hamzah ke Budiman Sudjatmiko: Welcome to The Club. [SuaraSulsel.id/Dokumentasi Gelora]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah memberikan ucapan selamat datang kepada Budiman Sudjatmiko. Ucapan selamat datang itu ditujukan untuk Budiman yang kini bernasib serupa dengan Fahri, yaitu dipecat dari partai.

Diketahui, Fahri lebih dulu merasakan dipecat dari partai ketika dirinya masih menjadi kader PKS. Sementara Budiman baru saja dipecat oleh PDI Perjuangan.

"Saya kira, saya juga pernah dipecat ya, jadi welcome to the club," kata Fahri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (25/28/2023).

Sementara itu, ditanya apakah Fahri akan mengajak Budiman bergabung ke Partai Gelora, mantan Wakil Ketua MPR RI ini menyatakan tidak. Fahri menyampaikan alasannya.

Baca Juga: Disiapkan untuk Kemenangan Ganjar, Apa Itu Pasukan Burung Hantu dan Gorong-gorong?

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko (kanan) saat berkunjung ke ke Kediaman Prabowo di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko (kanan) saat berkunjung ke ke Kediaman Prabowo di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Enggak lah, dia orang besar, dia pernah punya partai sendiri kan. Jadi kalau Budiman itu dia layak lah untuk memikirkan masa depan bangsa ini, mau dia gabung atau tidak ke partai itu urusan nanti," kata Fahri.

Wakil Ketua Partai Gelora Fahri Hamzah mengenang masa-masa dirinya ribut dengan partai lamanya yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Diketahui sebelumnya bahwa Fahri dipecat oleh PKS pada 2016 lalu.

"Saya kan pernah kan berkelahi sama partai karena dipecat. Saya datang dengan tesis suara rakyat tidak bisa digagalkan dengan partai politik," kata Fahri Hamzah dalam perbincangannya di kanal YouTube Total Politik yang tayang Kamis (5/1/2022).

"Suara rakyat boleh digagalkan karena sebab satu dia mati, kedua dia mengundurkan diri, ketiga dia melakukan pelanggaran hukum, keempat dia melakukan pelanggaran etik di tempat dia bekerja, yurisprudeni ini kita menangkan," imbuhnya.

Baca Juga: Mau Gabung atau Tidak, Fadli Zon Tegaskan Pintu Gerindra Terbuka untuk Budiman Sudjatmiko

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI