Penghijauan Pemprov DKI Jakarta
Penghijauan sebagai salah satu langkah untuk mengatasi polusi udara sudah lama dilakukan Pemprov DKI, dengan menanam pohon di sejumlah Ruang Terbuka Hijau (RTH), lahan kosong, ruang publik, hingga rooftop di kantor instansi, swasta, masjid, maupun sekolah. Penghijauan ini pun diserukan kepada seluruh masyarakat DKI Jakarta, mulai dari keluarga, RT, RW, kelurahan, kecamatan, hingga perusahaan-perusahaan swasta.
Menurut data Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Provinsi DKI Jakarta, sebanyak 10.474 pohon telah ditanam pada Oktober 2022-Juli 2023. Sedangkan lima Kota Administrasi dan Kabupaten Kepulauan Seribu sudah menanam 55.345 pohon pelindung pada April-Juli 2023.
Agar jumlah pohon yang ditanam semakin banyak, Distamhut DKI pun konsisten menambah luas tanah dan mengoptimalkan fungsi RTH. Tahun ini, Distamhut akan membangun 23 taman seluas 6,7 hektare.
Secara terpisah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati mengungkapkan, hingga akhir Juni 2023, DKPKP telah membagikan 193.000 pohon secara gratis dan sudah ditanam bersama masyarakat dalam “Gerakan Menanam untuk Ketahanan Pangan”. Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, seperti instansi pemerintah, aparat, kelompok tani, PKK, dasawisma, komunitas, swasta, serta lembaga pendidikan.
“Jumlah pohon atau tanaman yang dibagikan tentunya akan terus bertambah. Adapun jenis yang ditanam yaitu tanaman berumur pendek dan cepat panen, seperti sayuran, cabai, tomat, terong, tanaman obat keluarga, dan tanaman buah berumur pendek. Selain untuk menambah ruang terbuka hijau, (kegiatan ini) juga mampu memenuhi ketahanan pangan masyarakat di sekitarnya,” jelas Suharini.