Apakah Boleh Membaca Surat Al Ikhlas Pada Sholat Subuh? Ini Penjelasannya
Saat melaksanakan sholat subuh, ada beberapa surat yang dianjurkan untuk dibaca. Lantas, apakah boleh membaca surat Al Ikhlas pada sholat subuh? Berikut ini ulasannya.
Suara.com - Sholat Subuh merupakan ibadah Sholat fardhu yang jumlah rakaatnya paling sedikit di antara sholat fardhu lainnya seperti Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya. Saat melaksanakan sholat subuh, ada beberapa surat yang dianjurkan untuk dibaca. Lantas, apakah boleh membaca surat Al Ikhlas pada sholat subuh? Berikut ini ulasannya.
Diketahui, sholat Subuh merupakan salah satu sholat fardhu yang berjumlah 2 rakaat. Sholat subuh mempunyai keutamaan yang besar. Adapun salah satu keutamaannya yaitu para malaikat akan menyaksikan seorang muslim yang melaksanakan sholat Subuh sebagaimana tertuang dalam Al Quran surat Al-Isra' ayat 78 yang bunyinya sebagai berikut.
"Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (malaikat)." [QS: Al-Isra: 78]
Saat melaksanakan sholat subuh, ada sejumlah surat dalam Alquran yang dianjurkan untuk dibaca oleh umat Muslim. Nah yang menjadi pertanyaan, apakah boleh membaca surat Al Ikhlas pada sholat subuh? Untuk lebih jelasnya, simak ulasannya berikut ini yang dirangkum dari berbagai sumber.
Baca Juga: Ulat Jati Halal atau Haram? Ketahui Dulu Sebelum Mengonsumsinya
Bacaan Surat yang Dianjurkan Dibaca Dalam Sholat Subuh
Penting untuk diketahui bahwa saat melaksanakan sholat Subuh, bacaan surat-surat pendek seperti surat Al Ikhlas, An Nas, Al Falaq atau surat-surat pendek lainnya tak dianjurkan dibaca baik pada rakaat pertama maupun rakaat kedua sholat subuh.
Bukan berarti membaca surat-surat pendek saat sholat subuh itu tidak diperbolehkan atau menjadi tidak sah, tentu saja sholatnya tetap sah. Hanya saja akan lebih afdhol membaca surat-surat yang lebih panjang saat melaksanakan sholat subuh. Hal ini tertuang juga dalam hadi Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad berikut ini.
“Orang itu memanjangkan dua rakaat pertama shalat Zuhur dan meringankan dua rakaat terakhir, meringankan bacaan pada shalat Ashar, dan pada shalat Maghrib membaca qisharul mufashshal (surah-surah pendek), pada shalat Isya membaca wasathul mufashshal (surah yang panjangnya pertengahan), dan pada shalat Subuh membaca thiwalul mufashshal (surah-surah yang panjang).” [HR Imam Ahmad]
Selain dalam hadis di atas, anjuran membaca surat-surat panjang saat sholat subuh juga tertuang dalam hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dan Imam Ahmad. Berdasarkan hadis tersebut, berikut ini daftar surat-surat panjang yang dianjurkan untuk dibaca saat shalat Subuh:
- Surat Al Baqarah ayat 136
- Surat Al Imron ayat 64
- Surat Al Waqi'ah
- Ath-Thur
- Qaf
- At-Takwir
Baca Juga: Mengenal 3 Jenis Ghibah: Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Demikian ulasan mengenai apakah boleh membaca surat Al Ikhlas pada sholat subuh lengkap dengan daftar bacaan surat-surat yang dianjurkan untuk dibaca saat sholat subuh. Semoga informasi ini bermanfaat!
Kontributor : Ulil Azmi