Suara.com - Polisi meringkus 4 remaja yang melakukan penganiayaan terhadap seorang remaja berinisial GRA (14) di Jalan H Ali Sadikin, Papango, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Adapun peristiwa itu terjadi pada Minggu (20/8/2023) lalu.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok, AKP Alex Chandra, mengatakan 4 remaja yang ditangkap oleh pihaknya berinisial MR (15), M (15), F (15), dan D (15).
Alex menuturkan, peristiwa ini bermula ketika korban mendapat ajakan nongkrong dari kakak kelasnya yang bernama Toro, melalui pesan Whatsapp.
Korban saat itu menyetujui ajakan tersebut. Korban pun bersama kedua rekannya datang ke lokasi yang dimaksut oleh Toro, yakni di depan sekolah Bent Three School.
Baca Juga: Sok Jago! Remaja Acungkan Celurit di Jalanan Langkat, Berujung 4 Orang Ditangkap
“Lalu setelah mereka bertiga berkumpul di depan sekolah, datang 6 orang pelaku, langsung mengejar saksi dan korban yang berlari ke arah SD Bangun Papanggo,” jelas Alex.
Saat itu, korban dan keduanya tertangkap oleh keenam pelaku yang mengejar menggunakan sepeda motor.
“Pelaku MR, membacokan celurit ke punggung korban sebanyak dua kali. Kemudian pelaku M dan F memukul korban menggunakan tangan kosong,” tutur Alex.
Alex mengatakan, peristiwa ini bermula akibat saling ejek di media sosial antara kelompok korban yang merupakan siswa sekolah menengah pertama (SMP) 129, dengan kelompok pelaku yang diketahui merupakan alumni SD Aljihat.
Pelaku Ditangkap
Baca Juga: Miris! Anak di Bawah Umur Jadi Pelaku Pembacokan di Dua Lokasi Berbeda di Sleman
Usai menerima laporan soal pengeroyokan, Alex mengaku pihaknya langsung melakukan identifikasi. Setelahnya mereka dapat mengidentifikasi pelaku berinisial MR.
Petugas kemudian meringkus MR di Jalan Warakas VII, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dari hasil pengembangan, polisi kemudian meringkus 3 pelaku lain yakni M, F, dan D.
Sementara kedua pelaku lainnya yang saat itu ikut dalam rombongan masih diidentifikasi identitasnya.
“Pelaku dibawa ke Polsek Tanjung Priok guna pemeriksaan lebih lanjut,” tutup Alex.
Sebelumnya, ramai di sosial media soal pengeroyokan terhadap seorang remaja oleh remaja lainnya. Dalam video yang banyak diunggah oleh akun Instagram itu, terlihat salah seorang pelaku dengan bengis menyabet korban menggunakan senjata tajam jenis celurit.