Suara.com - Viral seorang wanita di Jambi meninggal dunia usai mengikuti lomba balap karung dalam perayaan HUT ke-78 RI pada Kamis (17/8/2023). Bermaksud ingin bersenang-senang, namun ia harus kehilangan nyawa. Lantas, seperti apa kronologinya?
Dalam sebuah video berdurasi 43 detik, wanita itu tampak mengenakan kaus berwarna putih dan celana hingga jilbab serba hitam. Ia bersama satu orang peserta lainnya, mulai menggunakan karung. Lalu, keduanya pun berusaha lari secepat mungkin.
Wanita itu berada beberapa meter di belakang peserta lainnya. Ia berlari dengan cukup semangat hingga berhasil mencapai garis finish. Namun, begitu sampai dan melepaskan karung dari tubuhnya, ia langsung tergeletak di rerumputan.
Para warga sontak terkejut karena kejadiannya mendadak. Awalnya, mereka menduga wanita itu pingsan dan membawanya ke puskesmas Tamiai untuk diberikan bantuan secara medis. Lalu, pada pukul 16.30 WIB, ia dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Akibat Ulah Oknum Suporter, Arema FC Harus Perbaiki Stadion I Wayan Dipta Giayar
Polsek Batang Merangin kemudian membenarkan kejadian tersebut. Disebutkan bahwa wanita itu merupakan ibu rumah tangga berinisial DW (39). Ia adalah warga Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Ia mengikuti lomba balap karung di Lapangan PSTM Desa Tamiai pada Kamis (17/8/2023) yang dimulai sekitar pukul 15.30 WIB. DW diduga meninggal karena kelelahan. Setibanya di garis finish, ia tampak pusing dan tubuhnya langsung jatuh.
Video tersebut menjadi topik perbincangan hangat di media sosial, termasuk X yang dulunya bernama Twitter. Banyak warganet yang beramai-ramai mendoakan DW. Lalu, tak sedikit pula yang terkejut karena ajal seseorang bisa datang kapan saja.
"Innalilahi semoga tenang di sana yaa, emng maut gak ada yang tahu ya, takut banget kalau tiba-tiba dipanggil gitu soalnya dosa gue masih banyak," komentar warganet.
Baca Juga: Mengenal Aipda Brian, Polisi yang Viral Usai Nge-Band Bareng Napi di Hari Kemerdekaan
"Innalillahi wainnailaihi rojiun, semoga husnul khotimah. Emang datengnya maut, rezeki dan jodoh hanya Tuhan yang tahu. Alfatihah," doa warganet.
"Sedih banget lihatnya, semoga keluarga yang ditinggalkan tetap tabah dan sabar. Banyak cara orang meninggal dunia, semoga kita nanti bisa menutup usia dengan sebaik-baik jalan yang diridhoi Allah. Amin. Al faatihah," tambah warganet.
"Pajaran buat kita semua, jangan terlalu memaksakan kalau tubuh udah nggak kuat. Alfatihah untuk ibunya," pesan warganet.
"Balap karung menurutku olahraga berat ya, jadi emang bikin capek dan jantung berdebar, sesek, kalau gak biasa olahraga. Semoga husnul khotimah beliau," timpa lainnya.
"Mungkin untuk tanggal 17 Agustus di tahun-tahun kedepannya menjadi momen yang menyedihkan buat keluarganya mengingat kejadian ini," tulis warganet.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti