Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi meminta Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom untuk angkat kaki dari rumah dinas. Hal tersebut dikarenakan bangunan tersebut rencananya akan dibangun kembali. Namun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir hendak melobi Edy Rahmayadi.
Sebelumnya, Edy Rahmayadi sudah melayangkan surat resmi kepada Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom Timotius Gultom. Permintaan dari Pemprov Sumut untuk segera meninggalkan rumah dinas tersebut disampaikan secara resmi dengan nomor: 000.2.3.2/8474/2023 tentang pengosongan aset milik Pemprov Sumatera Utara. Surat tersebut ditandatangani oleh sekda Sumut Arief Sudarto Trinugroho pada tanggal 14 Juli 2023.
Kadis Kominfo Sumut, Ilyas S Sitorus membenarkan perihal Pemprov Sumatera Utara yang memberikan surat pada Pemkab Samosir untuk pengosongan rumah dinas Bupati Samosir. Rumah dinas tersebut rencananya akan diperbaiki oleh Pemprov Sumatera Utara.
Edy Rahmayadi juga menjelaskan alasan Pemprov Sumatera Utara meminta untuk Vandiko pindah. Edy menyebut rumah dinas Vandiko tersebut akan dijadikan mes.
Baca Juga: Duduk Perkara Gubsu Edy Rahmayadi Minta Bupati Samosir Angkat Kaki dari Rumah Dinas
Mantan Pangkostrad tersebut menyebut Samosir mempunyai tanah yang luas. Hal tersebut dikarenakan Vandiko bisa memilih tempat lain yang bisa dijadikan rumah dinas.
Lantas, seperti apakah profil Bupati Samosir yang diminta angkat kaki dari rumah dinas tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom
Vandiko Timotius Gultom lahir di Banjarmasin, 16 Februari 1992. Vandiko merupakan politikus muda yang menjabat sebagai Bupati Samosir sejak 26 April 2021.
Vandiko lahir dari pasangan Ober Gultom dan Junita Panjaitan. Ayahnya merupakan seorang pejabat tinggi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Tanggapi Perintah Tembak Mati Begal
Dalam pilkada lalu, ia dan Martua dengan tagline VANTAS tersebut didukung oleh semua partai di DPRD Samosir, selain dari partai pemenang pemilu dan juga pengusung PDIP. Vandiko juga sebagai penantang diusung oleh Partai Nasdem, PKB, Golkar, Gerindra, Demokrat, dan juga Hanura.
Vandiko Timotius Gultom akhirnya resmi dilantik bersama dengan wakilnya yakni Martua Sitanggang 26 April 2021 bertempat di Aula Raja Inal Kantor Dinas Gubernur Edy Rahmayadi.
Pada kampanye lalu, nama mantan Bupati Mangindar Simbolon masuk ke dalam struktur pemenangan Vandiko.
Di tahun 1998, Vandiko menempuh pendidikan sekolah dasar di SD Santa Maria di Kotawaringin Barat, Pulau Kalimantan. Ia kemudian melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Pertama Katolik Santo Paulus di Palangkaraya di tahun 2004 dan juga Sekolah Menengah Atas Santo Thomas di Medan di tahun 2007.
Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikan di Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya mengambil jurusan Teknik Sipil pada tahun 2010.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa