Suara.com - Di dalam agama Islam bacaan sholat merupakan suatu hal yang sangat penting untuk dipahami oleh setiap umat muslim, termasuk warga Muhammadiyah. Salah satunya adalah bacaan sholat subuh Muhammadiyah, mulai dari niat hingga salam. Untuk itu, simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Bacaan sholat lima waktu sebenarnya sama karena bersumber dari ajaran serta tuntunan Nabi Muhammad SAW. Namun dalam praktiknya, warga Muhammadiyah tidak membaca doa qunut ketika sholat subuh. Hal ini terjadi lantaran Muhammadiyah mengikuti pendapat fiqih Imam Abu Hanifah yang tidak membaca qunut saat sholat subuh.
Adanya perbedaan bacaan sholat antara umat muslim ini merupakan hal yang biasa terjadi dalam agama Islam. Dan sebaiknya tidak menjadi masalah yang harus diperdebatkan lantaran sumber yang menjadi tuntunan sama-sama berasal dari ajaran Rasulullah SAW.
Bacaan Sholat Subuh Muhammadiyah
Baca Juga: Bacaan Sholat Muhammadiyah Mulai dari Niat Hingga Salam, Latin dan Artinya
Berikut adalah bacaan lengkap sholat subuh Muhammadiyah, mulai dari niat hingga salam:
Berdasarkan paham yang dianut oleh Muhammadiyah, niat bukanlah hal yang harus dibaca saat sholat fardhu termasuk sholat subuh. Hal ini karena Muhammadiyah mengacu pada hadits dari Malik bin Huwairits ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda, artinya:
“Shalatlah kamu sebagaimana kamu melihat aku melakukan shalat”. (HR. alBukhari).
Hadist ini kemudian menjadi salah satu landasan bagi Muhammadiyah jika niat ketika sholat tidak perlu dilafalkan. Sebab memang tidak ada dalil yang benar-benar memerintahkannya atau tidak ada suatu peristiwa di mana para sahabat Nabi yang melihat Nabi Muhammad melafalkan niat ketika ia mengerjakan sholat.
Baca Juga: Bacaan Sholat Hajat Rakaat Pertama dan Kedua Lengkap dengan Artinya
Akan tetapi sejauh ini, Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah (HPT) tidak menyebutkan secara detail terkait dengan alasan-alasan mengapa Muhammadiyah tidak melafalkan niat ketika sholat. Akan tetapi secara umum, niat sholat subuh berbunyi:
أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى.
“Usholli fardha shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala”.
Artinya: Aku niat salat fardu Subuh, dua rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala.
2. Doa doa iftitah
اَللّهُمَّ باَعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَاياَيَ كَمَا باَعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِاَللّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَاياَ كَماَ يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِاَللّهُمَّ اغْسِلْ خَطَاياَيَ باِلْماَءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ.
Allaahumma baa’id bainii wabainaa khotoo yaa ya kamaa baa ‘adta bainal masyriqi wal maghrib. Allaahumma naqqinii minal khotoo yaa kamaa yunqqots tsaubul abyadhuu minaddanas. Allaahummaghsil khotoo yaa ya bil maa i wats tsalji walbarod
Artinya: “Ya Allah, jauhkanlah antara diriku dan di antara kesalahan-kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, bersihkanlah aku dari kesalahan sebagaimana dibersihkannya kain putih dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahan-kesalahanku dengan air, salju dan embun.”
3. Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek seperti biasa
4. Doa ruku'/sujud
Di dalam Muhammadiyah, ruku' dan sujud memiliki bacaan doa yang sama, yaitu:
سُبْحَانَكَ اللّهُمَّ رَبَّناَ وَبِحَمْدِكَ اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى
Subhaanaka allaahuma robbanaa wabihamdika allaahumaghfirlii
Artinya: “Segala puji bagi-Mu, Ya Allah Tuhan kami, dan dengan memuji-Mu ya Allah ampunilah aku”.
5. Doa i'tidal
سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ. رَبَّنَا وَلَكَ اْلحَم
Sami’a Allohu liman hamidah. Robbanaa walakalhamdu
Artinya: “Allah mendengar pujian dari orang yang memuji-Nya, Wahai Rabb kami, bagi-Mu segala puji
6. Doa duduk di antara dua sujud
اَللّهُمَّ اغْفِرْلِى وَارْحَمْنِى وَاجْبُرْنِى وَاهْدِنِى وَارْزُقْنِى
Allaahummaghfirlii warhamnii wajburnii wahdinii warzuqnii
Artinya: “Ya Allah ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, tunjukilah aku, dan berilah rizki untukku”.
7. Doa taayahud awal
اَلتَّحِيَّاتُ لِلّهِ وَالصَّلَوَاتُ وَالطَّيِّباَتُ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهاَ النَّبِيُّوَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكاَتُهُ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْناَ وَعَلَى عِباَدِاللهِ الصَّالِحِيْنَ أَشْهَدُ اَنْ لاَاِلَهَ اِلاَّ اللهِ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
Attahiyyaatu lillaahi washsholawaatu waththoyyibaat. Assalaamu ‘alaika ayyuhannabiyyu warohmatullaahi wabarokaatuh. Assalaamu’alainaa wa’ala ‘ibaadillaahi shshoolihiin. Asyhadu anlaa ilaaha illallaah waasyhadu annamuhammadan ‘abduhu warosuuluh
Artinya: “Segala kehormatan, kebahagiaan dan kebagusan adalah kepunyaan Allah. Semoga keselamatan bagi Engkau, ya Nabi Muhammad, beserta rahmat dan kebahagiaan Allah. Mudah-mudahan keselamatan juga bagi kita sekalian dan hamba-hamba Allah yang baik-baik. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba Allah dan utusan-Nya”.
8. Bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW
اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى الِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَالِ إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَالِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَالِ إِبْرَاهِيْمَ. إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Allaahumma sholli ‘alaa Muhammad wa’alaa aali Muhammad. Kamaa shollaita ‘alaa ibroohiim wa aali ibroohiim. Wabaarik ‘alaa Muhammad wa aali Muhammad. Kamaa baarokta ‘alaa ibroohiim wa aali ibroohiim. Innaka hamiidummajiid
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah kemurahan-Mu kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Kau telah limpahkan kepada Ibrahim dan keluarganya. Berkahilah Muhammad dan keluarganya sebagaimana Kau telah berkahi Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau yang Maha Terpuji dan Maha Mulia”.
9. Doa setelah tasyahud awal
Allahumma innii dzolamtu nafsii dzulman katsiiro, wa laa yaghfirudz dzunuuba illaa anta faghfir lii maghfirotan min ‘indika warhamnii, innaka antal ghofuurur rohiim
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku telah mendzalimi diriku dengan kezaliman yang banyak. Tiada sesiapa yang dapat mengampunkan dosa-dosa melainkan Engkau, maka ampunilah bagiku dengan keampunan daripada-Mu dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau maha pengampun lagi maha penyayang.”
10. Tasyahud akhir
اَللّهُمَّ إِنِّى أَعُوْذُبِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ, وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ, وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْياَ وَالْمَمَاتِ, وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ
Allaahumma innii a’uudzubika min ‘adzaabi jahannam. Wamin ‘adzaabil qobri. Wamin fitnatil mahyaa walmamaati. Wamin syarri fitnatil masiihiddadjaal
Artinya: “Ya Allah aku berlindung kepada Engkau dari siksa jahannam dan siksa kubur, begitu juga dari fitnah hidup dan mati, serta dari jahatnya fitnah dajjal (pengembara yang dusta)”.
11. Salam
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Assalaamua’alaikum warohmatullaahi wabarokaatuh
Artinya: “Berbahagialah kamu sekalian dengan rahmat dan berkah Allah”.
Nah demikian tadi bacaan sholat subuh Muhammadiyah, lengkap dari niat sampai salam. Semoga menambah keimanan kita kepada Allah SWT.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari