Suara.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet berharap agar pemimpin yang terpilih di Pemilu 2024 bisa melanjutkan apa yang sudah dibangun pemimpin sebelumnya. Ia kembali menyinggung hal tersebut melalui pantun dalam Sidang Tahunan MPR RI 2023.
Awalnya Bamsoet mengatakan, siapa pun yang nantinya terpilih menjadi presiden dan wakil presiden, wajib didukung bersama-sama untuk menjalankan misi besar, menuju Indonesia Maju.
Ia lantas menyampaikan pantunnya menyinggung kekinian sudah terlihat siapa-siapa para calon presiden, namun belum terlihat siapa calon wakil presidennya.
"Dari Aceh sampai Papua, sudah tentu berbeda sukunya. Para capres sudah tau siapa, meski masih belum jelas siapa cawapresnya," pantun Bamsoet.
Baca Juga: Singgung Suksesor Jokowi di Sidang Tahunan MPR, Begini Harapan Bamsoet
Kemudian diakhir pidatonya Bamsoet menyampaikan pantun kembali. Kali ini dia menyinggung soal Prabowo Subianto,Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan sebagai bacapres harus bisa melanjutkan pembangunan.
Menurutnya, pantun yang disampaikannya tersebut untuk menggugah kesadaran kolektif semua pihak dalam berbangsa dan bernegara.
"Burung merpati berbeda warnanya. Namun yang bertelur tetaplah yang betina, Pilihan koalisi bolehlah berbeda calonnya. Tapi tujuan kita sama, menuju Indonesia Jaya," tutur Bamsoet samapaikan pantun.
"Air mengalir dari daratan, nhilirnya pastilah di lautan. Apakah Ganjar, Prabowo, atau Anies yang dicalonkan, pembangunan harus terus dilanjutkan," imbuhnya lagi.
Baca Juga: Makna Baju Adat Tanimbar Maluku yang Dipakai Jokowi ke Sidang Tahunan MPR