Anies Dikabarkan Deklarasi Cawapres 18 Agustus, PKS: Betul atau Tidak Dibuktikan di Tanggal Itu

Selasa, 15 Agustus 2023 | 15:54 WIB
Anies Dikabarkan Deklarasi Cawapres 18 Agustus, PKS: Betul atau Tidak Dibuktikan di Tanggal Itu
Anies Dikabarkan Deklarasi Cawapres 18 Agustus, PKS: Betul atau Tidak Dibuktikan di Tanggal Itu. [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Koalisi Perubahan untuk Persatuan dikabarkan bakal melakukan deklarasi capres dan cawapres pada 18 Agustus. Menanggapi itu, Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid menyatakan betul tidaknya informasi tersebut maaih perlu dibuktikan.

Menurut Hidayat, pembuktian itu mengenai waktu penguman siapa cawapres Anies Baswedan hanya waktu yang bisa menjawab.

"Informasi itu betul atau tidak akan dibuktikan pada tanggal tersebut karena ini masih dinamika yang terus berjalan," kata Hidayat di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (15/8/2023)

Sementara itu, benar atau tidaknya, Hidayat menegaskan bahwa PKS menginginkam agar deklarasi capres dan cawapres memang lebih baik dilakukan segera mungkin.

Baca Juga: Profil Istri Anies Baswedan, Fery Farhati Lulusan S2 Luar Negeri, Pendiri Komunitas Rumah Pencerah

"Tapi yang jelas kami di PKS berpendapat memang tadi saya bilang pakai pantun, ikan sepat ikan gabus tanpa ikan lele, lebih cepat lebih bagus enggak perlu bertele-tele. Kami kira saya mendukung ke sana," kata Hidayat.

Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Jakarta. (Suara.com/Novian)
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Jakarta. (Suara.com/Novian)

Harap Deklarasi Cawapres Agustus

Ketua DPP PKS Bidang Politik, Hukum, dan HAM Al Muzzammil Yusuf berharap Anies Baswedan segera menetapkan bakal calon wakil presiden.

Penetapan secepatnya cwapres dipandang penting agar Koalisi Perubahan untuk Persatuan mendapatkan kepastian.

"Semakin ditunda-tunda bukan semakin baik," kata Muzzammil kepada wartawan, Jumat (11/8/2023).

Baca Juga: Soal Kans Erick Thohir jadi Cawapres Prabowo, PAN: Kami Serahkan ke Sang Capres

Muzzammil beralasan, semakin lama penetapan akan semakin tidak baik karena momentum konsolidasi partai koalisi semakin terbatas waktu. Mengingat waktu menuju Pemilu 2024 menyiaakan 6 bulan.

Bakal calon presiden Anies Baswedan dan Ketum partai Demokrat AHY. [Bidik layar]
Bakal calon presiden Anies Baswedan dan Ketum partai Demokrat AHY. [Bidik layar]

Hal serupa juga berimbas terhadap momentum konsolidasi dengan berbagai kelompok masyarakat pendukung Anies.

"Saya kira hasil survei cendrung kurang positif mana kala pasangan capres cawapres belum fix karena publik juga ragu apakah akan jadi maju atau tidak calon tersebut," kata Muzzammil.

"Bahkan bisa membuka peluang pihak-pihak yang tidak setuju Anies untuk bermanuver lebih jauh," sambungnya.

Menurut Muzzammil, saat ini sudah tidak perlu ada yang ditunggu dalam mencari momentum penetapan cawapres. Pasalnya, kata dia, posisi partai-partai dan sikap para tokoh nasional termasuk kandidat capres dan cawapres sudah terlihat.

"Sudah terbaca dan terinformasikan konstelasinya melalui berbagai sumber info yang sahih yang kita miliki," kata Muzzammil.

Berdasarkan pertimbangan tersebut, PKS memandang momentum untu deklarasi cawapres memang perlu segera dilakukan.

"Bagus jika bulan Agustus ini . Sejalan dengan momentum 17 Agustus, Kemerdekaan RI dan 18 Agustus Hari Konstitusi," tandas Muzzammil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI