PDIP: Bukan Hal Sulit Kalahkan Prabowo untuk Ketiga Kalinya

Selasa, 15 Agustus 2023 | 10:09 WIB
PDIP: Bukan Hal Sulit Kalahkan Prabowo untuk Ketiga Kalinya
Politikus senior PDIP Panda Nababan. (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi PDIP Panda Nababan mengungkapkan kalau partainya tidak masalah menghadapi koalisi gemuk yang mendukung calon presiden (capres) Prabowo Subianto. Ia menyebut bukan hal yang sulit untuk mengalahkan Prabowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal tersebut disampaikannya karena belajar dari pengalaman di pilpres sebelumnya.

"Kita biasa menghadapi koalisi keroyokan lebih besar lagi. Buat PDIP itu tidak pengaruh, kita terkonsolidasi begitu baik, kita punya pengalaman, 2 kali kita kalahkan Prabowo, dan ketiga bukan hal sulit, kami percaya diri," kata Panda dikutip Selasa (15/8/2023).

Bakal calon presiden sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kanan) bersama dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kiri), dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) saat deklarasi Bakal Calon Presiden di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Bakal calon presiden sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kedua kanan) bersama dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kiri), dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) saat deklarasi Bakal Calon Presiden di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Dalam kesempatan yang sama, Panda sempat menyinggung partai-partai yang kerap membawa nama Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk taktik politiknya.

Baca Juga: Framing Negatif Lewat Video Prabowo Lempar Map Kuning, Ketum Ganjarian Diserang di Medsos

"Pak Jokowi sendiri membantah pernyataan Hashim Djojohadikusumo bahwa ada perintah dari Presiden Jokowi agar PAN dan Golkar mendukung Prabowo," terangnya.

Ia merasa keberatan karena dari itu, PDIP seolah-olah dihadapkan dengan Jokowi. Padahal Panda menegaskan kalau Jokowi itu PDIP.

"Konyolnya lagi, seakan-akan PDIP sedang berhadapan dengan Jokowi. Jokowi itu kartu tanda anggotanya itu PDIP," tuturnya.

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Suara.com dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.

Baca Juga: Golkar-PAN Merapat ke Prabowo, Ketum Ganjarian Berang Sebut Ada Skenario Keroyok Ganjar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI