Suara.com - Perumda Dharma Jaya berencana membuka perusahaan cabang di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Hal ini dilakukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut untuk menyuplai kebutuhan protein hewani di Nusantara.
Direktur Utama Perumda Dharma Jaya Raditya Endra Budiman mengatakan, untuk mewujudkan rencana ini, pihaknya bakal bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat nantinya.
“Insyaallah kita akan buat cabang di IKN dan bekerja sama dengan pemerintah daerah disana. Untuk persiapan IKN, kita sudah survei untuk menjadi salah atau supporting untuk kebutuhan-kebutuhan yang ada di IKN. Itu jangka panjang, dan masih sedang kita persiapkan,” ujar Raditya kepada wartawan, Selasa (15/8/2023).
Raditya menyebut pihaknya sejak 2023 sudah menjalin kerja sama untuk membantu penyediaan stok pangan daerah lain yang kekurangan. Beberapa wilayah di Sumatera disebutnya rutin dikirimi stok pangan protein hewani.
Baca Juga: Dharma Jaya Renovasi Cold Storage Untuk Difungsikan Jadi Pasar Daging, Target Rampung Januari 2024
“DKI Jakarta bukan hanya membeli, tetapi memastikan untuk membantu daerah-daerah yang kesulitan sehingga dapat mencegah inflasi. Jadi daripada barangnya kita ambil dari sana, kemudian terjadi inflasi, mendingan kita bantu disana," ucapnya.
Ia mengatakan, DKI Jakarta bukan daerah produsen bahan baku hewani, melainkan merupakan daerah konsumsi. Kondisi ini membuat kerja sama dengan daerah produsen sangat penting dalam pemenuhan produk hewani.
“Karena itu penting sekali kerja sama antara Provinsi DKI Jakarta dengan daerah-daerah produsen hewani. Kerja sama ini untuk memastikan stok pangan di DKI Jakarta. Kerja sama yang kami lakukan itu khusus produk pangan hewani seperti ayam, ikan dan daging sapi,” kata Raditya.
Saat ini, Perumda Dharma Jaya sudah menjalin kerja sama dengan Lampung, Banten, Jawa Barat, Pati dan Blora, Malang, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kerja sama dengan daerah produsen sapi, Raditya mengatakan, telah menghasilkan total pemasukan sapi mencapai 1.748 ekor di tahun 2022.
Baca Juga: Perumda Dharma Jaya Akan Bangun 3 Swalayan Protein Di Jaktim, Jaksel Dan Jakut, Ini Lokasinya
Dengan rincian, Kupang NTT sebanyak 994 ekor, Bali sebanyak 105 ekor, Flores NTT sebanyak 77 ekor, Jawa Tengah sebanyak 184 ekor, Sumbawa NTB 200 ekor, Lampung sebanyak 125 ekor, Makasar sebanyak 13 ekor dan Madura sebanyak 50 ekor.
Untuk tahun 2023, hingga Juli, total pemasukan sapi baru mencapai 1.000 ekor.
"Sementara itu, stok produk pangan hewani di Perumda Dharma Jaya, per 31 Juli 2023 ada sebanyak 305 ton daging sapi, 188 ton daging ayam, 541 ton ikan kembung dan 150 ekor sapi potong," pungkasnya.