Usut Kasus Sultan Rifat, Korban Jeratan Kabel Fiber Optik PT Bali Towerindo, Polisi Segera Cek TKP dan Periksa CCTV

Jum'at, 11 Agustus 2023 | 18:36 WIB
Usut Kasus Sultan Rifat, Korban Jeratan Kabel Fiber Optik PT Bali Towerindo, Polisi Segera Cek TKP dan Periksa CCTV
Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi. [Suara.com/M Yasir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Metro Jaya akan mengecek lokasi Sultan Rifat Alfatih terjerat kabel fiber optik PT Bali Towerindo di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.

Langkah pengecekan dilakukan untuk mencari bukti-bukti terkait dugaan tindak pidana kelalaian yang menyebabkan terjadinya kecelakaan tersebut.

"Kami tunjuk tim penyidiknya dan segera mungkin kami akan ke TKP (tempat kejadian perkara) untuk menemukan bukti-bukti terkait dengan tindak pidana yang terjadi," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat (11/8/2023).

Sementara di sisi lain, penyidik juga akan memeriksa rekaman kamera pengawas atau CCTV di sekitar lokasi. Meski rentang waktu kejadiannya sudah lama.

"Semua akan kita cek. Tapi tentu saja sekali lagi terkadang CCTV itu kan untuk penyimpanannya ada batas waktu, mungkin 1 bulan dan sebagainya. Nah ini sudah tujuh bulan yang lalu, tapi bakal kita cek," katanya.

Cek CCTV

Keluarga Sultan sebelumnya meminta pihak kepolisian memeriksa rekaman CCTV milik PT Bali Towerindo di sekitar Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan. Pemeriksaan CCTV ini dimaksudkan untuk memperjelas kronologis daripada peristiwa tersebut.

"Di lokasi kejadian tanggal 5 Januari itu ada tiga CCTV yang terpasang. Tiga CCTV itu miliknya Bali Tower silakan nanti polisi yang meminta itu untuk dibuka," kata kuasa hukum keluarga Sultan, Tegar Putuhena di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (9/8/2023).

Menurut Tegar dengan diperiksanya rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi akan memperjelas sejak kapan kabel fiber optik milik PT Bali Towerindo tersebut menjuntai. Sekaligus, menguji klaim pihak PT Bali Towerindo yang menyebut kabel fiber optik tersebut menjuntai akibat truk yang melintas di sekitar lokasi.

Baca Juga: Bali Tower Janji Jenguk Korban Jeratan Kabel Optik di RS Polri, Begini Kata Ayah Sultan Rifat

"Supaya tidak ada lagi klaim ngalor-ngidul, tidak ada lagi cerita yg dikarang-karang dalam bentuk video tiga dimensi. Video animasi seolah ada truk yang lewat sebelum itu kemudian membuat kabel itu turun ke jalan yang itu tidak ada dasarnya," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI