Takut Hoaks Ratna Sarumpaet Terulang, Hashim Bongkar Cerita soal Budiman Sudjatmiko Serius Dukung Prabowo

Kamis, 10 Agustus 2023 | 15:59 WIB
Takut Hoaks Ratna Sarumpaet Terulang, Hashim Bongkar Cerita soal Budiman Sudjatmiko Serius Dukung Prabowo
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) berjabat tangan dengan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko (kanan). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, menegaskan jika Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko secara ikhlas menyatakan mendukung Prabowo Subianto untuk Pilpres 2024.

Hal itu ditegaskannya lewat cerita kala bertemu secara langsung dengan Budiman.

Hashim bercerita sempat bertemu beberapa kali dengan Budiman. Bahkan pertemuan itu dilakukan sebelum Budiman menyambangi kediaman Prabowo di Kertanegara beberapa waktu lalu.

"Saya ketemu sudah berapa kali dengan Pak Budiman Sudjatmiko. Saya kira semua kenal dia kan. Pak Budiman ketemu saya, Dateng ketemu saya berapa Minggu lalu sebelum ketemu pak Prabowo," kata Hashim dalam acara pembekalan materi dan konsolidasi relawan Prabowo secara daring, Kamis (10/8/2023).

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Gerindra Punya Tradisi Umumkan Nama Cawapres di Menit Akhir; Namanya Element of Surprise

"Saya bawa ke pak Prabowo karena waktu itu saya dengar pak Budiman mau dukung pak Prabowo," Hasim menambahkan.

Hashim mengaku awalnya merasa ragu dengan Budiman yang menyatakan akan mendukung Prabowo. Pasalnya, Budiman sendiri selama ini selalu berseberangan dengan Prabowo dan merupakan politikus PDIP.

Ia merasa trauma dan tak mau kejadian kebohongan Ratna Sarumpaet pada Pilpres 2019 terulang ke dua kalinya.

Prabowo dan Ratna Sarumpaet [twitter]
Prabowo dan Ratna Sarumpaet [twitter]

"Saya ragu-ragu. Apakah ini benar atau tidak, jangan-jangan ada hoaks. Saya ingat hoaks yang namanya yang itu siapa, Ratna Sarumpaet. Masih paham nggak apa yang terjadi? Ratna Sarumpaet," ucapnya.

"Pak Prabowo secara sengaja, dijebak. Saya bisa katakan, saya saksi hidup. Pak Prabowo dijebak oleh orang-orang yang saya kira jahat waktu itu. Dan pak Prabowo sampai sekarang dia menyesal," lanjut Hasim.

Baca Juga: Resmikan Bantuan air Bersih, Menhan Prabowo Subianto : Kemenhan Serius Tangani Masalah Air

Untuk itu, dirinya kekinian berhati-hati dengan orang yang sebelumnya berseberangan namun tiba-tiba menyatakan dukungan.

"Nah ini saya takut jangan-jangan ya kawan baik, orang baik namanya Budiman dan teman-temannya akan jebak kami juga lagi," kata dia.

Akhirnya, kata dia, dirinya mengirim utusan terlebih dahulu untuk bertemu dengan Budiman untuk memastikan dukungan yang akan diberikan. Dan akhirnya dipastikan jika hal itu disebutnya dukungan yang sungguh-sungguh.

"Terus dua jam saya diskusi. Saya kan curiga, saya sangat surprises, ini apa, apa betul, orang yang namanya Budiman, yang dari dulu bersebrangan dengan pak Prabowo itu apa betul mau dukung pak Prabowo. Saya kan ragu. Saya curiga. Apa benar? 2 jam saya diskusi sama beliau. Dan setelah diskusi. Saya berkesimpulan, ini orang-orang ini betul. Sungguh. Ikhlas. Oke," ujarnya.

Usai memastikan Budiman sungguh-sungguh memberikan dukungannya, Hashim akhirnya mempertemukan Budiman dengan Prabowo di kediaman Prabowo Kertanegara.

"Kalau gitu, saya akan bawa ke pak Prabowo. Dan saya kira semua kira sudah tahu hasilnya apa. Pak Budiman ini yang saya menilai idealis, orang yang tidak bisa disogok, tidak bisa dibeli. Tapi sungguh-sungguh mau ketemu, dan karena dia sungguh-sungguh percaya bahwa menurut dia, saat ini, untuk masa depan yang akan rentan dan rawan, dan penuh bahaya untuk bangsa Indonesia, dia berkesimpulan Prabowo adalah pemimpin yang tepat. Capres yang tepat. Dibanding yang lain. Itu kata dia," pungkasnya.

Kunjungan Budiman

Sebelumnya, Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di kediaman di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023) malam. Usai melakukan pertemuan, Budiman menyebut kalau Prabowo dibutuhkan oleh bangsa Indonesia.

"Saya berharap Pak Prabowo sehat, teruskan tugas, tunaikan tugas dan saya ingin orang Indonesia layak untuk mendapatkan orang terbaik, salah satunya Pak Prabowo," kata Budiman.

Dalam kesempatan yang sama, Budiman menuturkan kalau maksud dirinya menemui Prabowo ialah untuk menyampaikan kalau Indonesia membutuhkan sosok yang dapat memancing persatuan. Terlebih saat ini masyarakat Indonesia dihadapkan dengan Pemilu 2024.

"Kali ini saya memang bertemu beliau karena saya merasa bahwa bangsa ini butuh persatuan kaum nasionalis untuk saling mendukung butuh kebersamaan karena Indonesia 2024," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI