Suara.com - Sholat sunnah Fajar memiliki keutamaan tersendiri bagi umat muslim. Keutamaan ini berangkat dari sebuah hadis yang menyebut bahwa dua rakaat sholat fajar lebih utama dari dunia dan seisinya. Lantas sholat sunnah fajar apakah sama dengan qobliyah subuh?
Jika Anda bertanya sholat sunnah fajar apakah sama dengan qobliyah subuh, maka jawabannya sholat sunnah fajar sama dengan qobliyah subuh. Keduanya adalah sholat yang dilakukan sebelum subuh. Jadi dalam sholat tersebut ingin menggunakan niat sholat fajar atau qobliyah subuh sama saja.
Kedua ibadah ini sama-sama harus dikerjakan di pagi hari, tepatnya setelah adzan subuh berkumandang. Ketika adzan subuh berkumandang, umat Muslim sebaiknya segera bangun dari tidur dan langsung mengambil air wudhu hingga menunggu adzan selesai lalu melaksanakan sholat fajar atau sholat qabliyah subuh terlebih dahulu. Artinya sebelum waktu itu, maka sholat fajar maupun sholat qobliyah subuh tidak boleh dikerjakan.
Istilah sholat fajar atau fajr pada umumnya digunakan oleh umat di Jazirah Arab. Sementara, istilah sholat qabliyah subuh memiliki sejumlah nama lain. Menurut pendapat Ali Musthafa Siregar dkk dalam buku Fikih Salat Sunah, kitab l'aanah ath-Thoolibiin menyebut bahwa sholat tersebut juga dikenal dengan sunah fajar, sunah subuh, sunah wustho, sunah barod dan sunah ghodat.
Meskipun namanya berbeda-beda, namun pengertiannya tetap sama yaitu sholat sunnah dua rakaat yang dikerjakan sebelum menunaikan sholat subuh. Inilah perbedaan pengertian antara sholat fajar dan sholat qobliyah subuh.
Niat Sholat Fajar
Syaikh Nawawi al Bantani di dalam kitabnya Nihayatuz Zain menyebutkan bahwa terdapat beberapa macam bacaan niat shalat fajar, yaitu:
Pertama,
Ushalli sunnatal fajri rok’ataini ad’an lillahi ta’ala
Baca Juga: Contoh Susunan Acara Tirakatan 17 Agustus 2023, dari Pembukaan, Doa hingga Penutup
“Saya niat shalat sunnah fajar dua rakaat karena Allah Ta’ala”.