Bersahabat dengan Anies, Ternyata Nama Yenny Wahid Tidak Pernah Diajukan sebagai Cawapres Koalisi Perubahan

Rabu, 09 Agustus 2023 | 14:48 WIB
Bersahabat dengan Anies, Ternyata Nama Yenny Wahid Tidak Pernah Diajukan sebagai Cawapres Koalisi Perubahan
Nama Yenny Wahid disebut tidak pernah diajukan sebagai cawapres pendamping Anies. [Hiskia Andika Weadcaksana/Suarajogja.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan Sudirman Said mengakui kedekatan antara Yenny Wahid dan Anies Baswedan. Menurutnya kedua tokoh tersebut memang bersahabat.

"Mbak Yenny dan Pak Anies tentu bersahabat, keduanya tokoh muda yang sering tampil bersama dalam berbagai forum," kata Sudirman kepada wartawan, Rabu (9/8/2023).

Walau keduanya bersahabat, perihal kandidat bakal calon wakil presiden pendamping Anies, dikatakan Sudirman, nama Yenny wahid tidak masuk dalam pembahasan.

Tidak masuknya nama Yenny lantaran memang tidak ada yang mengajukan, baik oleh NasDem, Partai Demokrat, dan PKS.

Baca Juga: Ada Kabar Tak Akan Jadi Cawapres Ganjar, Sandiaga Akui Banyak Kader PPP Tanya soal Rencana ke Depan

"Tapi sepanjang pengetahuan saya, dalam pembahasan Tim 8 nama itu tidak diajukan oleh parpol anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan," kata Sudirman.

"Di awal-awal memang kami menjaring banyak sekali nama dari partai maupun tokoh-tokoh," Sudirman menambahkan.

Sebelumnya, Sudirman menegaskan Anies Baswedan sudah mengantongi nama bakal calon wakil presiden. Kekinian hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk segera dideklarasikan.

"Tentang nama cawapres sudah lama kita sampaikan ke publik, saat ini sudah di kantong Pak Anies. Kita sedang menunggu momentum terbaik untuk mengumumkannya," kata Sudirman.

Sudirman kemudian menyinggung nama-nama yang muncul perihal cawapres Anies. Ia mengatakan mereka adalah tokoh-tokoh yang dipercaya rakyat.

Baca Juga: PPP Khawatir Sandiaga Tak Jadi Cawapres, PDIP Pastikan Ajak Partai Kolisi Bahas Siapa Cawapres Ganjar

"Karena Bacawapres akhirnya hanya satu, maka alangkah baiknya bila tokoh-tokoh tersebut berkenan bergabung memperkuat barisan yang memperjuangkan perubahan dan perbaikan," kata Sudirman.

Menurut Sudirman, banyak pekerjaan rumah yang harus dibereskan. Mulai dari meluruskan kembali jalannya negara, mewujudkan keadilan sosial, menegakkan hukum, hingga menanggulangi korupsi yang kian marak. Di mana, lanjut dia, hal itu memerlukan banyak sekali pemimpin kredibel.

"Karena itu kami mengundang sebanyak mungkin figur yang terpercaya, untuk bergabung memperkuat Koalisi Perubahan untuk Persatuan," ujar Sudirman.

"Rasanya tidak cukup bila kita hanya membicarakan posisi capres dan cawapres. Ada banyak sekali tugas-tugas yang harus diurus oleh tokoh-tokoh kredibel bila nanti Pak Anies diberi jalan Tuhan, memperoleh mandat rakyat untuk memimpin negeri ini. Karena itu, mari perkuat dan rapatkan barisan," tuturnya.

Anies Semakin Dipercaya

Sebelumnya tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan menyambut baik kesiapan Yenny Wahid untuk menjadi bakal calon wakil presiden jika ditunjuk oleh salah satu bakal calon presiden, termasuk Anies Baswedan.

Menurut Anggota Tim 8 sekaligus Juru Bicara Anies, Sudirman Said, pengakuan Yenny tersebut merupakan suatu kemajuan. Pihaknya mensyukuri apa yang menjadi pernyataan Yenny.

“Kami bersyukur semakin banyak tokoh yang membuka diri, bersedia mempertimbangkan untuk menjadi pasangan Pak Anies. Ini suatu kemajuan karena keberanian untuk bersama dalam barisan perubahan sudah mulai muncul," kata Sudirman dalam keterangannya kepada wartawan.

Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan, berkomentar mengenai seragam yang akan digunakan pada masa kampanye pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang. (foto dok. Anies)
Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan. (foto dok. Anies)

Menurut Sudirman, ketertarikan sejumlah figur untuk menjadi mendampingi Anies tentu memiliki arti dan maknanya tersendiri.

"Lebih dari itu, ini berarti Pak Anies semakin dipercaya sebagai figur yang memberi harapan perbaikan ke depan," kata Sudirman.

Tetapi terkait siapa nama cawapres sudah berulang kali ditegaskan Sudirman, saat ini nama tersebut sudah di kantong Anies.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI