Gara-gara Prabowo 'Masuk' ke Kantor DPP PSI, Guntur Romli Umumkan Keluar

Chandra Iswinarno Suara.Com
Sabtu, 05 Agustus 2023 | 22:00 WIB
Gara-gara Prabowo 'Masuk' ke Kantor DPP PSI, Guntur Romli Umumkan Keluar
Guntur Romli menanggapi permintaan maaf Kharisma Jati terkait cuitan yang dianggap merendahkan Iriana Jokowi. (YouTube/COKRO TV)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kedatangan calon presiden (capres) Prabowo Subianto ke Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) pada Selasa 2 Agustus 2023 lalu mendapat respons miring dari salah satu kadernya.

Muhammad Guntur Romli yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu anggota partai tersebut menyatakan mengundurkan diri dari partai itu.

"Mulai hari ini saya menyatakan keluar dari PSI sebagai anggota dan kader PSI (Partai solidaritas indonesia). Saya bukan pengurus PSI, tapi selama ini saya sudah dikenal sebagai politii PSI karena 2019 menjadi caleg dan jubir PSI," katanya seperti terlihat dalam video yang disebarluaskan akun Ketua Umum Ganjarian Spartan seperti yang terlihat pada Sabtu (5/8/2023).

Sebelum menyatakan pengunduran diri tersebut, Guntur Romli mengungkapkan alasannya.

Baca Juga: Rekam Jejak Guntur Romli, Umumkan Hengkang dari PSI Usai Disambangi Prabowo

"Saya Muhammad Guntur Romli, yang selama ini dikenal sebagai politisi dari Partai Solidaritas Indonesia ingin menyatakan sikap, terkait kehadiran capres Prabowo Subianto pada hari Rabu tanggal 2 Agustus di Kantor DPP PSI," ujarnya.

Guntur Romli mengakui, pengunduran diri tersebut merupakan hal yang berat, apalagi meninggalkan rumah politiknya, yakni PSI.

Saya menyampaikan suatu hal yang berat bagi saya karena terkait relasi saya dan kawan-kawan saya yang saya anggap sebagai saudara sendiri dan PSI yang selama ini saya anggap sebagai rumah politik saya," ucapnya.

Guntur Romli sendiri saat ini menjadi Ketua Umum Relawan Ganjarian Spartan. Ia mengungkapkan, saat Prabowo mendatangi Kantor DPP PSI masih ada yang mengganjal dalam pikirannya usai Prabowo diterima hangat oleh DPP PSI.

"Ada hal yang menganggu hati nurani saya dan idealisme saya dengan kehadiran Prabowo Subianto di DPP PSI."

Baca Juga: Pedas! Guntur Romli: Sepertinya Bupati Purwakarta Ini Salah Guru Ngaji

Selain itu, ia terkejut dengan sikap PSI yang berputar 180 derajat dengan menerima Prabowo. Padahal, PSI pernah memberikan award Kebohongan Terlebay kepada Prabowo Subianto.

"Saya sungguh terkejut, karena masih ingat Januari 2019, PSI pernah memberikan 'Award Kebohongan Terlebay" pada Prabowo Subianto karena mengeluarkan pernyataan selang cuci darah RSCM digunakan berkali-kali sampai 40 pasien, dan langsung dibantah oleh Direktur RSCM waktu itu," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI