Suara.com - Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lisman Hasibuan kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk menanyakan perkembangan kasus fitnah, ujaran kebencian, dan penyebaran berita bohong atau hoaks yang diduga dilakukan Rocky Gerung terhadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Berdasar hasil koordinasi dengan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, ia menyebut sejumlah saksi ahli telah diperiksa dalam kasus ini. Pemeriksaan terhadap saksi ahli, menurutnya dilakukan untuk memperkuat terkait adanya tindak pidana sebagaimana yang dilaporkannya.
"Hasil hari ini kordinasi saya bersama penyidik Polda Metro Jaya bahwa kemarin ahli-ahli sudah dikumpulkan semua untuk kuatkan dan periksa barbuk yang dilampirkan dalam laporan saya," kata Lisman di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Lisman berharap Rocky selaku pihak terlapor dapat dipanggil untuk diperiksa. Sehingga kasus yang dianggapnya telah menimbulkan kegaduhan ini dapat segera diselesaikan.
"Mudah-mudahan kasus ini bisa berlanjut dan Rocky segera dipanggil," katanya.
Ditunggangi
Adapun, alasan Lisman meminta kasus ini dapat diselesaikan secepat mungkin agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak lain yang coba memperkeruh keadaan. Pasalnya, ia menduga ada pihak ketiga yang berupaya mengadu domba Jokowi dengan Prabowo Subianto di tengah panasnya kasus ini.
"Saya lihat ada pihak ketiga yang memboceng kasus ini dengan memviralkan foto Prabowo dan Rocky padahal kami cek itu foto lama namun, dikeluarkan pada saat kasus ini sedang viral," ungkap Lisman.
Lisman tidak menyebut secara gamblang pihak ketiga yang dimaksudnya. Namun menurutnya pihak ketiga tersebut hendak mengadu domba Jokowi dan Prabowo lantaran kekinian tengah harmonis.
Baca Juga: BREAKING NEWS! PDIP Jatim Laporkan Rocky Gerung ke Polda Jatim Buntut Dugaan Hina Jokowi
"Jokowi dan Prabowo hubunganya lagi harmonis dan lagi baik di pemerintah tapi ada upaya-upaya dari pihak ketiga dalam memakai kasus seolah-olah Rocky dekat dengan Prabowo," katanya.