Suara.com - Pemandangan para pedagang kaki lima dan asongan yang dibubarkan paksa oleh Satpol PP kadang membuat masyarakat ikut geram. Pasalnya kadang Satpol PP sampai bertindak kasar terhadap orang-orang kecil tersebut.
Namun situasi yang terlihat di video unggahan akun Twitter @orangbiasamales ini membuat warganet ikut terenyuh.
Bagaimana tidak? Pasalnya seorang anggota Satpol PP terlihat membiarkan anak-anak pedagang asongan yang sedang bersembunyi dari kejaran petugas keamanan.
"Pak Satpolnya pura pura gak liat," begitulah keterangan yang dituliskan di videonya, dikutip pada Kamis (3/8/2023).
Hanya terlihat emoji air mata yang disertakan sebagai caption, menunjukkan pengunggah video yang ikut terenyuh melihat kebaikan sang anggota Satpol PP.
Sebab terlihat jelas bapak petugas Satpol PP itu sedang berbincang dengan rekannya di belakang mobil untuk menciduk pedagang-pedagang kecil.
Saat itulah tampak bapak petugas Satpol PP yang melirik ke arah deretan sepeda motor di tempat parkir sebuah minimarket.
Tidak disangka, ternyata ada empat anak-anak pedagang asongan yang sedang bersembunyi di sana sambil takut-takut memerhatikan ke arah petugas Satpol PP. Mereka terlihat membawa barang dagangan masing-masing, seperti tisu dan minuman, sambil melempar tatapan cemas bila akan diangkut oleh pihak berwajib.
Hingga akhirnya petugas Satpol PP itu berlalu dan mengabaikan keberadaan empat bocah pedagang asongan yang sedang bersembunyi tersebut.
Baca Juga: Viral Mobil Nyungsep Masuk Jurang, Diduga Sopir Masih Belajar
Momen inilah yang ramai dikomentari warganet, hingga kompak mereka mendoakan supaya anak-anak tersebut mendapatkan kehidupan yang lebih baik di masa depan.
"Semoga besok gedenya menjadi orang sukses ya dek," komentar warganet.
"Goodjob & god bless u.. kamu boleh bekerja dengan akal sampai anggota tubuhmu kamu jual demi harta & tahta tapi jangan lupa kamu masih manusia masih punya nurani yang ga bisa kamu sembunyikan," tulis warganet lain.
"Riil kejadian sama temen suamiku, beliau satpol pp juga. Kalo liat anak-anak kecil langsung di kode disuruh lari pulang ke rumah pas ada razia, sampe anak kecil yang dagang dan pengamen pun kenal baik sama beliau. Tahun 2022 kemarin beliau berpulang karena covid," timpal yang lainnya.