Infografis
Suara.com - Pernyataan pengamat politik Rocky Gerung belum lama ini memicu polemik. Rocky diduga menghina Presiden Jokowi dalam suatu acara hingga membuatnya dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh relawan Jokowi.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Solo, yang juga merupakan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming mengaku tidak mempermasalahkan hal itu.
"Dah santai aja," ungkap Gibran seperti dikutip melalui kanal YouTube Berita Surakarta, Rabu (2/7).
Gibran mengungkapkan bahwa dirinya belum menonton atau bahkan melihat video rekaman Rocky Gerung yang membuat geger masyarakat itu.
Baca Juga: PDIP Resmi Laporkan Rocky Gerung ke Bareskrim Terkait Ujaran SARA dan Hoaks Terhadap Jokowi
"Aku urung ndelok videone (aku belum lihat videonya)," katanya.
"Podo ribut kabeh, aku ora ngerti ngopo (semua ribut, aku nggak ngerti kenapa)," katanya.
Meski begitu, Wali Kota Solo itu mengatakan jika tidak mau menanggapi apapun. Biar masyarakat yang menilai perihal dugaan penghinaan yang ditujukan pada Jokowi.
"Saya tidak mengikuti beritanya yah, saya nggak ada tanggapan apa-apa, biasa aja aku," lanjutnya.
Dia pun menyerahkan penilaian pernyataan Rocky Gerung kepada warga saja.
Baca Juga: Inilah Asal Usul Istilah 'Bajingan' yang Dilontarkan Rocky Gerung saat Kritik Jokowi
"Ya itu biar warga aja yang menilai, kalau saya santai," ujarnya.
Pernyataan Rocky
Sebelumnya diberitakan, video pernyataan Rocky Gerung yang dianggap menghina Jokowi ini beredar di media sosial.
Dalam video tersebut Rocky secara terang-terang melontarkan perkataan kasar tersebut saat menyinggung proyek IKN.
"Tidak ada yang peduli nanti. Tapi ambisi Jokowi adalah mempertahankan legasinya. Dia hanya memikirkan nasibnya sendiri," ujar Rocky Gerung dikutip pada Senin (31/7/2023).
"Dia menawarkan IKN, mondar-mandir ke koalisi, untuk mencari kejelasan nasibnya, dia mikirin nasibnya bukan nasib kita, itu bajingan yang tolol, sekaligus bajingan pengecut," tambahnya.
Kontributor : Ayuni Sarah
