Potong Kuku di Malam Hari Menurut Primbon Jawa, Apakah Boleh?

Rabu, 02 Agustus 2023 | 11:50 WIB
Potong Kuku di Malam Hari Menurut Primbon Jawa, Apakah Boleh?
Potong Kuku di Malam Hari Menurut Primbon Jawa, Apakah Boleh? (pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam primbon Jawa, potong kuku malam-malam ini memiliki beberapa makna. Lantas, apa makna potong kuku di malam hari menurut primbon jawa? Untuk lebih jelasnya, simak berikut ulasannya yang menarik untuk diketahui.

Jadi, potong kuku di malam hari menurut primbon jawa ini dianggap tabu atau pamali. Masyarakat dulu mempercayai bahwa potong kuku pada malam hari dapat menghambat datangnya rezeki. Bahkan, ada yang mempercayai bahwa potong kuku pada malam hari akan memperpendek usia.

Meski demikian, masyarakat dulu percaya bahwa potong kuku malam-malam itu pamali, namun banyak anak-anak masa kini yang kurang familiar dengan hal-hal yang dianggap pamali atau tabu di kalangan masyarakat Jawa. Hal-hal yang demikian ini bagi mereka hanya dianggap sebuah mitos belaka.

Lalu, apa sebenarnya makan potong kuku di malam hari menurut primbon jawa? Untuk selengkapnya, simak berikut ini makna potong kuku pada malam hari berdasarkan primbon Jawa yang dilansir dari berbagai sumber.

Baca Juga: Menguak Sifat Orang Weton Rabu Pahing Menurut Primbon Jawa

Makna Potong Kuku di Malam Hari Menurut Primbon Jawa

Sebelumnya disebutkan bahwa makna potong kuku pada malam hari berdasarkan primbon Jawa adalah pamali. Kenapa pamali? Karena ini dipercaya dapat membuat usia seseorang menjadi lebih singkat.

Namun terlepas dari itu semua, sebenarnya terdapat alasan logis yang membuat seseorang dilarang untuk potong kuku pada malam hari. Adapun alasan dilarangnya potong kuku pada malam hari karena pada zaman dulu masyarakat tidak memiliki cukup cahaya dan cenderung samar-samar gelap.

Bahkan, sebagian masyarakat ada yang tak mempunyai penerangan. Sedangkan di sisi lain, pada zaman dulu listrik belum berkembang dan belum menyebar ke berbagai penjuru nusantara. Atas alasan ini, maka jika potong kuku malam hari ditakutkan bisa melukai tangan seseorang.

Selain itu, pada zaman dulu belum ada alat gunting kuku yang sering kita lihat seperti sekarang ini. Pada zaman dulu, biasanya potong kuku menggunakan pisau atau silet.  Hal inilah yang kemudian muncul larangan potongan kuku pada malam hari karena bisa mendatangkan bahaya seperti melukai tangan.

Baca Juga: Ngeri! Luna Maya Diketawain Kuntilanak Saat Syuting Film Suzzanna, Begini Ceritanya

Terlebih lagi pada zaman dulu peralatan-peralatan tidak sebersih sekarang, jika tangan terluka saat potong kuku pakai silet atau pisau, ditakutkan nanti malah infeksi. Dengan kasus yang lebih parah, infeksi ini bisa menimbulkan kematian.

Demikian ulasan mengenai makna potong kuku di malam hari menurut primbon jawa yang menarik untuk diketahui. Di era modern seperti sekarang, rasanya larangan potong kuku pada malam hari sepertinya tidak lagi relate. Karena saat ini listrik sudah hamper merata di wilayah Nusantara.


 

Kontributor : Ulil Azmi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI