Suara.com - Seorang remaja di Meksiko, Julio Macias Gonzalez, meninggal dunia diduga karena mengalami emboli otak usai mendapatkan cupang dari sang kekasih.
Dikutip dari odditycentral.com, dikisahkan jika gadis 17 tahun itu awalnya berkencan dengan sang kekasih yang umurnya jauh berada di atasnya. Saat sedang bermesraan, pria berusia 24 tahun itu memberikan cupang di bagian leher Julio.
Setelah sempat menghabiskan waktu bersama, sepasang kekasih itu pun memutuskan untuk kembali ke rumah Julio. Mereka hendak makan malam bersama keluarga Julio.
Namun, tiba-tiba saja remaja Meksiko itu pingsan dan terjatuh dari kursi saat sedang makan malam. Orang tua Julio pun langsung memanggil ambulans karena sang anak mengalami kejang-kejang.
Baca Juga: Selebgram Remi Lucidi Tewas Usai Jatuh dari Lantai 68 Gara-Gara Selfie
Setelah dilakukan pemeriksaan, hasil otopsi menunjukkan jika kematian Julio disebabkan oleh cupang atau tanda merah bekas gigitan. Diduga pria 24 tahun itu menghisap kulit sang kekasih terlalu keras hingga membuat pembuluh darah Julio pecah.
Kejadian ini telah berlangsung pada tahun 2016 silam. Saat digali cukup dalam melalui pencarian Google, ditemukan beberapa artikel dari tahun 2016 dari web media terkenal yang menunjukkan bahwa ini kejadian yang menimpa Julio adalah kisah nyata.
Menariknya, ini bukan satu-satunya saat cupang dikaitkan dengan stroke. Kembali pada tahun 2011, surat kabar Inggris The Telegraph melaporkan kasus seorang wanita berusia 44 tahun dari Selandia Baru yang akhirnya menjalani operasi otak setelah mengalami kehilangan gerakan di lengan kirinya karena cupang di lehernya, di dekat arteri utama.