Kasus penganiayaan hingga menyebabkan korban tewas terjadi di Ambon pada hari Minggu (30/7/2023) malam. Pelaku ternyata merupakan anak Ketua DPRD Ambon, Elly Toisuta.
Abdi Toisuta (25) melakukan penganiayaan terhadap RRS (15) hingga tidak sadarkan diri. RRS sempat dibawa ke Rumah Sakit Tentara dr. Latumeten, Ambon. Namun, nyawa RRS dinyatakan tidak bisa tertolong.
Pihak kepolisian langsung menetapkan Abdi Toisutta sebagai tersangka dan kini ia sudah ditahan di rumah tahanan Polresta Ambon.
Lantas, seperti apakah sosok anak Ketua DPRD Ambon yang aniaya remaja sampai tewas tersebut? Simak profilnya berikut ini.
Baca Juga: 5 Fakta Anak Ketua DPRD Ambon Aniaya Remaja sampai Tewas, Diduga karena Tak Disapa
Abdi Toisutta merupakan anak Ketua DPRD Ambon, Ely Toisuta. Ely merupakan seorang politikus dari Partai Golkar. Ia menjadi perempuan pertama yang menduduki jabatan sebagai Ketua DPRD Kota Ambon sejak tahun 2019.
Ely Toisuta dilantik sebagai Ketua DPRD berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Maluku nomor 240 tahun 2019. Tak hanya Abdi, Ely yang tinggal di Desa Siri Sori Islam, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku juga memiliki dua anak lain.
Abdi mempunyai nama lengkap Abdi Aprizal Sheehan. Ia lahir pada 1998 dan besar di Ambon, Maluku.
Berdasarkan informasi yang beredar, Abdi merupakan lulusan Perhotelan dari Politeknik Sahid. Namun, masih belum diketahui jenis pekerjaan yang dilakoni oleh Abdi saat ini.
Abdi melakukan penganiayaan terhadap remaja 15 tahun itu di Tanah Lapang Kecil (Talake), Kecamatan Nusaniwe (Kota Ambon) atau di depan rumah Bripka Alamsyah Bakker, Asrama Polri Talake.
Baca Juga: Mario Dandy Jelaskan soal Ancaman 'Panggil Brimob' Saat Temui David Ozora
Korban RRS yang saat itu bersama dengan temannya, Muhammad Fajri Semarang (15) berboncengan dengan mengendarai sepeda motor dari arah Ponegoro menuju Talake dengan tujuan mengembalikan jaket milik saudaranya.
Pada saat hendak masuk ke gapura lorong Masjid Talake, kedua remaja tersebut melewati Abdi Toisutta dan nyaris menyenggol Abdi. Saat itu, Muhammad Fajri sempat melihat ke arah belakang dan melihat pelaku mengejar keduanya karena korban tidak menyapanya.
Sesampainya di tempat tujuan, RRS yang masih berada di atas jok motor dan masih menggunakan helm langsung dipukul oleh Abdi. Tak hanya sampai situ saja, Abdi kembali memukul ke arah kepala korban sebanyak tiga kali.
Kejadian tersebut terdengar oleh keluarga korban dari dalam rumah dan mereka pun langsung menghampiri Abdi dan RRS.
Setelah peristiwa penganiayaan, korban yang masih berada di atas motor langsung menunduk dan tidak sadarkan diri. RRS sempat dibawa masuk ke dalam rumah sebelum dilarikan ke rumah sakit dan saat itu juga RRS dinyatakan meninggal dunia.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa