Suara.com - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengatakan bahwa Partai Kebangkitan Bangsa merupakan partai politik yang setia dalam berkoalisi. Kesetiaan PKB itu tentu dengan catatan, rekan koalisinya juga harus setia.
Hal ini ditegaskan Jazilul menyangkut koalisi antara PKB dan Gerindra di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
"Yang jelas PKB masuk kategori partai yang setia, kalau yang di sana juga setia," Jazilul di kantor DPP PKB dalam serial talk show bertajuk "Gus Imin Pilih Siapa?" pada Selasa (1/8/2023).
Jazilul lantas menyindir rekan koalisinya dengan mengutip kata-kata viral yang biasa bersileweran di media sosial. Makanya, yaitu PKB akan lepas apabila rekan koalisi bersikap tidak jelas.
"Lu 11 aku 12. Lu nggak jelas gua lepas," ujar Jazilul.
Diakui Jazilul, koalisi PKB dan Gerindra merupakan hal yang baru. Karena itu kekinian sudah berjalan 12 bulan, belum ada keputusan terkait capres dan cawapres. Jazilul berpandangan memang di antara kedua partai belum begitu paham lantaran memang didekatkan baru-baru ini.
Jazilul berujar koalisi PKB dan Gerindra memang berdasarkan cinlok atau cinta lokasi, beriringan dengan bergabungnya Gerindra di periode kedua Presiden Joko Widodo.
"Kalau biasa anak sekarang cinlok. Jadi bertemu terus kita tanda rangan," kata Jazilul.
Baca Juga: PBB Sudah Deklarasi Dukung Prabowo Capres, PAN Menyusul Dalam Waktu Dekat?