Pimpinan KPK Dapat Teror Karangan Bunga 'Dari Tetangga', Firli Bahuri Langsung Lapor Kapolri

Senin, 31 Juli 2023 | 20:54 WIB
Pimpinan KPK Dapat Teror Karangan Bunga 'Dari Tetangga', Firli Bahuri Langsung Lapor Kapolri
Ketua KPK Firli Bahuri. [Suara.com/Yaumal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua KPK Firli Bahuri buka suara pasca Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mendapat kiriman karangan bunga yang bernada ancaman. Firli menanggapi hal tersebut dengan berkelakar.

"Yang mengirim karangan bunga itu adalah florist, toko bunga," kata Firli dalam konferensi pers di Mabes TNI, Jakarta Timur, Senin (31/7/2023).

Firli enggan berandai-anda terkait siapa orang yang mengirim karangan bunga itu. Firli mengaku pihaknya sudah melaporkan hal tersebut ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Untuk siapa yang kirim sesungguhnya harus kami dalami, saya tidak berani menyampaikan. Tapi hal ini sudah kami sampaikan kepada Kapolri," jelas Firli.

Baca Juga: Buntut Pernyataan Johanis Tanak, Alexander Marwata Minta Maaf ke Pegawai KPK dan Pastikan yang Salah Pimpinan

"Begitu kami mendapat berita ada kiriman bunga kami sampaikan kepada Kapolri," imbuhnya.

Menurut Firli, pihak yang berwenang mendalami mengenai kiriman karangan bunga itu adalah pihak kepolisian.

"Karena itu adalah tanggung jawab kepada Kapolri untuk mengungkap siapa yang menyuruh mengirim bunga, dari mana bunga itu dikirim, kapan dibuat, siapa pemesannya. Itu tugasnya Kapolri," ungkapnya.

Kiriman Karangan Bunga

Sebelumnya, dilaporkan sejumlah petinggi KPK mendapatkan mendapatkan sejumlah teror. Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebut teror itu disampaikan lewat karangan bunga hingga pesan WhatsApp yang berisi ancaman.

Baca Juga: Wakil Ketua KPK Dituduh Follow Akun Porno di Twitter, Padahal Nonton Begituan Bisa Merusak Otak

"Ketika kami dalam beberapa hari ini sedang banyak mendapat tantangan dan ancaman/terror nyawa dan kekerasan, yang disampaikan ke WA maupun karangan bunga yang dikirim ke rumah rumah struktural dan pimpinan KPK karena memberantas korupsi," kata Ghufron lewat keterangan tertulisnya, Senin (31/7).

Ghufron menyebut rangkaian teror tersebut menjadi tantangan dari mereka dalam upaya pemberantasan korupsi.

"Serangan pembunuhan karakter ini adalah bagian dari tantangan tersebut. Hentikan menebar isu pembunuhan karakter yang tak penting ini, eman pikiran, perhatian, waktu dan kesempatan anda mari curahkan untuk memberantas korupsi," kata dia.

Berdasarkan foto yang dikirimkan Ghufron kepada wartawan, karangan bunga tersebut dikirimkan ke Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dan Direktur Penyidikan, sekaligus Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Brigjen Asep Guntur Rahayu.

Kepada Alex, karangan bunga tersebut bertuliskan, 'Selamat atas Keberhasilan Bapak Alexander Marwata Memasuki Pekarangan Tetangga.'

Ucapan kalimat selamat yang sama juga dikirimkan ke Asep, 'Selamat atas Keberhasilan Bapak Asep Guntur Rahayu Memasuki Pekarangan Tetangga dari Tetangga.'

Dikatakan Ghufron karangan bunga tersebut dikirimkan ke rumah Alex dan Asep pada Jumat (28/7) malam. Tidak diketahui siapa pihak yang mengirimkannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI