Jogja Darurat Sampah: Warga Kelimpungan, Bantuan Gibran Dianggap Penghinaan

Farah Nabilla Suara.Com
Jum'at, 28 Juli 2023 | 10:33 WIB
Jogja Darurat Sampah: Warga Kelimpungan, Bantuan Gibran Dianggap Penghinaan
Depo TPS Baciro ditutup dan tidak bisa menampung sampah warga selama TPST Piyungan ditutup, Selasa (25/07/2023). [Kontributor/Putu Ayu Palupi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Meski begitu, dalam tawarannya, Gibran mensyaratkan menunggu PLTSa Putri Cempo dapat beroperasi secara resmi terlebih dahulu. Adapun tempat ini mampu menerima sampah dari luar Solo. Dengan catatan, massa tampungannya masih tersedia.

3. Respon Sultan Hamengku Buwono

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X turut menanggapi masalah sampah tersebut. Ia mengungkap, pemerintah kabupaten/kota sudah diberitahu soal kondisi kedaruratan TPA Regional Piyungan yang kerap mengalami kelebihan kapasitas.

Namun, masih belum ada langkah nyata terkait upaya pengurangan sampah di daerah sehingga masalah ini tak kunjung selesai. Begitu TPA Piyungan ditutup, kondisi kian rumit karena tidak ada pengendalian sampah hingga masyarakat bingung.

Buntutnya, mereka memilih membuang sampah sembarangan. Sultan lantas mengaku greget, karena dulu tidak ada kesadaran, giliran TPA ditutup, malah gaduh. Ia juga menyebut seharusnya pengendalian sampah dimulai dari rumah tangga.

4. Pemda DIY Ungkap Strategi Baru

Sekda DIY Beny Suharsono mengatakan pihaknya akan meminta Pemkab Sleman untuk mengarahkan sampahnya ke TPST Tamanmartani, Kalasan. Hal ini merupakan langkah baru, yang sebelumnya direncanakan ditampung di area Cangkringan.

TPST Tamanmartani digunakan secara terbatas karena pembangunannya yang masih belum rampung. Pemda lantas mengimbau seluruh sampah dengan volume berapa pun untuk dikelola di sana. Langkah ini juga merupakan arahan dari Gubernur DIY.

5. TPA Piyungan Dibuka 10 Persen

Baca Juga: Viral Video Gibran Ngopi Bareng Dico Ganinduto, Netizen: Gubernur dan Wagub Jateng Masa Depan

Beny juga menyebut, zona transisi 1 TPA Piyungan saat ini sudah memiliki celah 10 persen. Jadi, tempat itu dibuka kembali per Jumat (28/7/2023). Namun, total sampah yang bisa ditampung hanya 100 ton per harinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI