Lika-liku JIS Menuju Venue Piala Dunia U-17: Prahara Rumput hingga Isi Surat FIFA

Ruth Meliana Suara.Com
Kamis, 27 Juli 2023 | 08:28 WIB
Lika-liku JIS Menuju Venue Piala Dunia U-17: Prahara Rumput hingga Isi Surat FIFA
Penampakan Jakarta International Stadium (JIS) yang pembangunannya sudah mencapai 98 persen. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perjalanan Jakarta International Stadium (JIS) agar bisa digunakan dalam perhelatan Piala Dunia U-17 mendatang cukup berliku.

Terakhir, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan kalau Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) telah berkirim surat pada PSSI pada Kamis, 20 Juli 2023 lalu.

Menurut Erick, sakah satu yang disinggung FIFA dalam surat tersebut adalah mengenai kondisi rumput di lapangan JIS.

FIFA merekomendasikan agar PSSI mengganti rumput stadion milik Pemprov DKI itu, dengan alasan keselamatan yang belum terpenuhi.

"Jadi di sini jelas bahwa salah satunya (rumput JIS) ini harus diperbaiki Kalau tidak ini akan menjadi major risk saat pelaksanaannya," kata Erick saat membacakan surat dari FIFA di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2023). 

"Jadi (rumput stadion) memang harus diganti. Jangan nanti jadi polemik seakan-akan kami mempolitisir isu rumput," tandasnya.

Seperti apa lika-liku JIS menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17? Simak ulasannya berikut ini.

Awalnya stadion peninggalan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini diklaim telah memenuhi standar FIFA. Namun ternyata ditemukan sejumlah hal yang mematahkan klaim tersebut.

Di antaranya rumput lapangan yang tidak sesuai standar FIFA, minimnya jalur keluar masuk stadion, hingga kurangnya lahan parkir di sekitar stadion kebanggan warga Jakarta itu.

Baca Juga: 3 Pemain Timnas Indonesia U-17 yang Baru Tercatat di Transfermarkt, Siapa Saja?

Hal itu diketahui setelah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono beserta Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau JIS pada Selasa (4/7/2023).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI