KPU Butuh GOR buat Simpan Logistik Pemilu, Pemprov DKI Targetkan Perbaikan Rampung Desember 2023

Rabu, 26 Juli 2023 | 14:49 WIB
KPU Butuh GOR buat Simpan Logistik Pemilu, Pemprov DKI Targetkan Perbaikan Rampung Desember 2023
Ilustrasi Pemilu 2024 (djkn.kemenkeu.go.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan bakal menyiapkan gedung Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) untuk Pemilu 2024 mendatang. Fasilitas ini diminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyimpan logistik Pemilu nantinya.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI, Taufan Bakri mengatakan pihaknya sedang melakukan perbaikan pada salah satu GOR yang akan dipinjamkan ke KPU. Targetnya, perbaikan rampung pada Desember 2023 mendatang.

"Kegelisahan tentang KPU, tentang sarana betul. Kami bersama pak Asisten sudah meninjau GOR-GOR yang dalam perbaikan," ujar Taufan kepada wartawan, Rabu (26/7/2023).

"Dalam waktu dekat mungkin Desember sudah bisa layak pakai," kata Taufik menambahkan.

Baca Juga: Coba 'Menyusup', Tiga Calon Anggota KPU Kabupaten/Kota Diganti karena Kader Parpol

Taufik tak merinci GOR mana yang nantinya akan dipinjamkan ke KPU untuk keperluan Pemilu. Namun, ia menyebut perbaikan meliputi peningkatan fasilitas agar sesuai kriteria yang dibutuhkan KPU.

"Ketika surat suara datang, GOR-GOR itu sudah siap dipakai. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami tinjau kembali kesiapannya. Daripada sarana dan prasarana akan kami tingkatkan," pungkas Taufik.

Sebelumnya, jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menemui Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono di Balai Kota, Senin (19/6/2023). Tujuan pertemuan kali ini adalah membahas mengenai teknis penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Usai pertemuan, Ketua KPU DKI, Wahyu Dinata mengaku menyampaikan kepada Heru soal pihaknya yang belum memiliki tempat untuk menyimpan logistik pemilu. Seperti dokumen panitia pemungutan suara, surat suara, kotak suara, hingga sarana lainnya.

"Itu salah satu PR yang akan kita bicarakan lagi. Setidaknya kami membutuhkan 8 ribu meter persegi. Itu bisa jadi satu tempat atau bisa jadi ditampung di beberapa tempat di kabupaten/kota," ujar Wahyu saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (19/6/2023).

Baca Juga: KPU RI Lantik 125 Anggota KPU Kabupaten/Kota dari Sulawesi Selatan hingga Papua Barat Daya

Nantinya, gudang baru ini rencananya bakal dipakai untuk menyimpan logistik Pemilu saat pelaksanan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) yang digelar pada 14 Februari 2024 serta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI pada 27 November 2024.

"Intinya gudang itu sangat kita perlukan karena ada transisi logistik antara pemilu (pilpres dan pileg) dan pemilihan kepala daerah," ucapnya.

Ia mengaku pada Pemilu 2019 lalu, KPU DKI mendapat pinjaman pemakaian gelanggang olahraga (GOR) milik Pemprov DKI untuk menyimpan logistik Pemilu. Namun, ia meyakini GOR saja tidak cukup lantaran logistik Pemilu kali ini lebih banyak karena dilaksanakan serentak.

"GOR akan tetap kami gunakan juga. Jadi, residu (sisa logistik pilpres dan pileg) nantinya kita geser dulu, baru masuk tahapan logistik untuk pilkadanya. Nah, ini yang bakal kita tampung," jelas Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu menyebut Pemprov telah merespons permintaan ini. Sejumlah opsi lokasi-lokasi yang nantinya bisa digunakan KPU untuk menyimpan logistik Pemilu 2024 telah disiapkan.

"Dari Kesbang (Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DKI Jakarta) sudah kasih masukan. Di tiap kabupaten/kota ada gedung aset milik pemda yang bisa dimaksimalkan untuk gudang tersebut," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI