Suara.com - Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono menegaskan tidak ada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Partai Golkar. Hal ini ia tegaskan menyusul ada dorongan Munaslub untuk menggantikan Airlangga Hartarto dari jabatan ketua umum.
Hal tersebut ditambah dengan pernyataan Bahlil Lahadalia yang siap maju sebagai ketua umum Partai Golkar.
Dave menegaskan bila ada pihak-pihak yang ingin maju menjadi ketua umum, hal itu bisa dilakukan pada Munas pada 2024.
"Silakan ikut Munas yang akan datang pada penghujung 2024. Tidak ada Munaslub," kata Dave kepada wartawan, Selasa (25/7/2023).

Sementara itu, mengenai pernyataan Bahlil yang siap maju menjadi ketua umum Partai Golkar, Dave menegaskan ada syarat-syarat yang perlu dipenuhi sesuai AD/ART. Hal ini ia tegaskan menanggapi Bahlil yang disebut bukan merupakan kader Golkar.
Diketahui selain Bahlil, ada sejumlah nama yang digadang-gadang pantas menggantikan Airlangga sebagai ketua umum. Bahkan pergantian itu diwacanakan Munaslub, sebut saja semial nama Luhut Binsar Pandjaitan yang dianggap layak menjadi ketua umum Partai Golkar.
Bahlil Bukan Kader Golkar
DPP Partai Golkar angkat bicara ihwal pernyataan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang mengaku siap menjadi ketua umum Partai Golkar. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Samsul Hidayat menegaskan posisi Bahlil di partai berlamgang beringin.
Samsul menyampaikan Bahlil sebelumnya pernah menyatakan bukan lahi kader Partau Golkar sejak 10 tahun silam. Karena itu Samsul menegaskan posisi Bahlil saat ini bukan kader.
Baca Juga: Pengawalnya Diduga Ancam Tembak Wartawan, Sebesar Apa Kuasa Airlangga Hartarto?
"Bahlil bukan lagi kader Golkar. Dan dia juga sudah mengakui tidak lagi menjadi bagian dari Partai Golkar sejak 10 tahun lalu," kata Samsul dalam keterangannya dikutip Selasa (25/7/2023).