Suara.com - Beberapa orang mungkin pernah kesiangan menunaikan sholat subuh. Hal ini pun kemudian mengundang tanya, sholat subuh kesiangan apa boleh? Ini kata ustadz Adi Hidayat.
Mengenai sholat subuh kesiangan apa boleh atau tidak, ini kata ustadz Adi Hidayat dalam kajiannya yang diunggah melalui kanal YouTube Audio Dakwah pada 22 September 2018 lalu.
Dalam kajiannya, ustadz Adi Hidayat menyampaikan bahwa melaksanakan sholat subuh kesiangan, misalnya pukul 8 pagi, itu salah, itu tidak dibenarkan dalam ajaran Islam.
“Anda kesalahan sholat subuh, misalnya. Subuhnya jam 04.32, misalnya saja. Kita tunaikan sholat, adzanya (pukul) 04.28, subuh tunaikan 04.32. Lalu Anda tunaikan, misalnya, mohon maaf ya, 04.28 adzan, Anda baru bangun 08.24 misalnya. Anda salah tidak?” ucap Ustadz Adi Hidayat.
“Adzan pukul 04.28, Anda bangun 08.24, lalu Anda sholat (subuh). Salah tidak? Salah. Jelas salah!” ucap lagi Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat kembali menyampaikan bahwa meskipun sholat subuh kesiangan itu salah, namun hal itu belum tentu dosa. Untuk mengetahui dosa atau tidak, itu harus dilihat dari penyebabnya terlebih dulu.
“Tapi yang salah ini dosa engga? Kalau ditanya dosa tidak, belum tentu, belum tentu dosa. Lihat penyebabnya dulu, mungkin dia tertidur karena satu pekerjaan urusan yang tidak mengandung dosa, terlampau lelah kemudian bangun,”ucap lagi Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat kemudian menambahkan, meskipun sholat subuh itu salah, jika penyebabnya dapat dimaafkan, maka itu bukanlah dosa.
“Allah kemudian menurunkan sifat yang dengan sifatnya itu kemudian memaafkan kita, walaupun belum tentu mengandung dosa, sifat Allah ini disebut Afwu,” Tambah Ustadz Adi Hidayat
Baca Juga: Niat Sholat Qobliyah Subuh Lengkap dengan Tata Cara Mengerjakannya
Ustadz Adi Hidayat juga kembali menambahkan, namun jika kesiangan sholat subuh disebabkan larena begadang yang tidak ada manfaatnya atau tidak artinya seperti nonton bola, maka kesalahan ini mengandung dosa.