Nasib nhaas turut dirasakan adik laki-laki dari kedua wanita yang dilecehkan tersebut. Berdasarkan laporan aduan kepada kepolisian, ia yang masih berusia 19 tahun itu tewas dibunuh setelah berusaha menyelamatkan kakak-kakaknya.
Tak hanya itu, disebutkan dalam laporan aduan, bahwa massa juga membunuh seorang pria berusia 56 tahun. Ia diduga sebagai ayah dari kedua wanita tersebut. Selain mereka, sang ibu pun diketahui kerap diancam hingga dirinya merasa ketakutan.
Empat Tersangka Ditangkap
Sebanyak empat orang yang merupakan tersangka utama pelecehan, berhasil ditangkap Kepolisian Manipur. Salah satunya diidentifikasi oleh media lokal sebagai Heirum Hera Das (32), warga Thoubal. Ia yang pertama diamankan polisi.
Sementara itu, tiga identitas tersangka lainnya belum diungkap ke publik. Kepolisian Manipur akan menjerat serangkaian dakwaan, tak terkecuali penculikan, pemerkosaan bergiliran, serta pembunuhan. Mereka bakal menindaklanjutinya dengan serius.
PM India Kecam Tindak Pelecehan
Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi mengecam kasus dua wanita di Manipur yang diarak bugil dan diperkosa secara massal. Ia mengatakan tindak bejat itu tidak bisa dimaafkan. Sebab, kejadian tersebut memicu perasaan sakit dan emosi.
“Yang bersalah tidak akan terhindar. Apa yang terjadi pada anak perempuan Manipur tidak akan pernah bisa dimaafkan. Hati saya dipenuhi dengan rasa sakit dan kemarahan,” kata Modi, Kamis (20/7/2023), melansir GlobalNews.
Tanpa mengarah langsung pada pelecehan tersebut, Modi kemudian mendesak agar para kepala pemerintahan negara bagian untuk memastikan keselamatan wanita. Ia menambahkan, kejadian itu adalah hal yang memalukan bagi negara mana pun.
Baca Juga: Dunia Terancam Kelaparan, Produsen Beras Nomor 1 India Stop Ekspor
Kontributor : Xandra Junia Indriasti