Suara.com - Pelantikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo)n Budi Arie Setiadi sudah dilaksanakan pada Senin, (17/07/2023) lalu. Dalam pelantikan tersebut, Budi pun disumpah untuk melaksanakan setiap tugas-tugasnya hingga masa jabatannya berakhir.
Meskipun hanya akan menjabat dalam waktu kurang lebih 1,5 tahun, namun kinerja optimal Budi diharapkan bisa mengubah performa Kemenkominfo yang sempat menurun pasca eks Menkominfo Johnny G Plate ditangkap karena kasus korupsi.
Budi pun sempat mengungkap beberapa janjinya dalam berkomitmen menyelesaikan setiap tugasnya hingga masa jabatannya berakhir. Beberapa tugas besarnya saat ini pun berasal dari tugas-tugas Menkominfo sebelumnya yang belum rampung.
Lalu, apa saja janji janji Budi Arie dalam melaksanakan tugasnya? Simak inilah selengkapnya.
1. Berantas judi online
Maraknya kasus judi online di internet ini masuk dalam list tugas-tugas yang wajib diselesaikan oleh Budi. Ia pun berjanji akan menuntaskan masalah ini dengan cara memblokir situs judi online termasuk rekening uang yang menampung uang judi tersebut. Pemblokiran akses judi online pun sudah berlanjut hingga pelantikannya sebagai Menkominfo.
"Dari data tahun 2018 sampai tanggal 19 Juli 2023 kemarin, Kominfo sudah melakukan pemutusan akses atau take down terhadap 846.047 konten perjudian online," ungkap Budi.
2. Sebut "bandwidth untuk rakyat"
Kasus korupsi proyek BTS yang menyeret eks Menkominfo Johnny G Plate kini harus segera dibereskan oleh Budi. Berbagai titik proyek yang hingga kini belum rampung diharapkan Presiden Jokowi dapat segera diselesaikan. Hal ini pun dibenarkan oleh Budi. Ia mengaku akan segera menyelesaikan proyek BTS tersebut demi meningkatkan akses internet untuk rakyat.
Baca Juga: Kominfo Blokir 846.047 Situs Judi Online Sejak 2018-2023
"Proyek itu akan terus kita lanjutkan, karena ini kan haknya rakyat untuk mendapatkan akses internet. Seperti yang pernah saya bilang, bandwidth untuk rakyat," ujar Budi.
3. Selesaikan kasus S Tiktok
Janji lain yang juga diungkap Budi adalah komitmennya dalam menindaktegas Project S Tiktok yang merugikan banyak pihak. Munculnya e-commerce berkedok media sosial ini pun akan segera didiskusikannya dengan Menteri Perdagangan. Terlebih lagi, project S Tiktok ini mengancam keberadaan penjual e-commerce lain.
"Ini kita masih diskusi. Kita paham bahwa ini teknologi baru, digitalisasi, tentu menemui banyak masalah. Nanti kita kaji, akan cepat kita eksekusi," ujar Budi pasca pelantikannya di Istana Negara, Senin (17/07/2023) kemarin.
Kontributor : Dea Nabila