Survei Indostrategic Soal Elektabilitas Parpol: PDIP Masih Mendominasi Dibuntuti Gerindra, PAN-PPP Tak Lolos Parlemen

Sabtu, 15 Juli 2023 | 01:00 WIB
Survei Indostrategic Soal Elektabilitas Parpol: PDIP Masih Mendominasi Dibuntuti Gerindra, PAN-PPP Tak Lolos Parlemen
Partai politik peserta Pemilu 2024. (ANTARA/Ilustrator/Kliwon)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lembaga survei Indostrategic merilis hasil survei terbarunya mengenai elektabilitas partai politik jelang Pemilu 2024 mendatang. Hasilnya PDI Perjuangan atau PDIP masih mendominasi, dibuntuti oleh Partai Gerindra di bawahnya.

"Bagaimana dengan elektabilitas, per hari ini? Yang kami temukan, PDIP rasanya masih cukup mendominasi urutan teratas dengan 21,7 persen yang kemudian diikuti oleh Gerindra di angka 15,2 persen," kata Direktur Eksekutif Indostrategic, Ahmad Khoirul Umam dalam paparannya secara daring, Jumat (14/7/2023).

Sementara di urutan ketiga ada Partai Golkar dengan angka 10,8 persen, lalu Partai Demokrat di urutan kelima dengan angka 10,2 persen.

Lalu PKB di angka 9,8 persen, kemudian Partai Nasdem di angka 8,4 persen kemudian PKS di angka 7,7 persen, dan dua partai palemen yang ada kekinian yakni PAN dan PPP justru angkanya tak lolos ambang batas parlemen.

Baca Juga: PDIP Minta Audit Total Hingga Bentuk Pansus Jika Perlu Soal Pembangunan JIS, Chusnul Chotimah: Dukung Total!

"Dua partai Senayan yang lain yaitu PAN dan PPP berdasarkan basis data yg ada berada di bawah angka parliamentary Threshold 4 persen yaitu tepatnya di angka 2,8 persen dan juga 2,6 persen bagi PPP," tuturnya.

Lebih lanjut, Umam menyampaikan hasil itu masih akan bersifat fluktuatif ke depan. Namun memang bagi PDIP dan Gerindra masih akan tetap kokoh di atas.

"Nah ini jadi refleksi memang angka ini cukup fluktuatif, tetapi yang bisa kita cermati bahwa dua partai pertama yaitu PDIP dan Gerindra tampaknya masih cukup Kokoh untuk berada di posisi pertama," tuturnya.

"Ke dua tetapi yang unik ada satu klaster baru yaitu klaster papan tengah yang rasanya disebabkan oleh proses konsolidasi yang cukup memadai, di saat yang sama juga ada proses penurunan oleh karena itu ada satu klaster di mana Golkar Demokrat juga PKB di satu sisi ada yang mengalami konsolidasi tetapi di sisi yang lain mengalami penurunan," sambungnya.

Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada periode 9-20 Juni 2023 dengan menggunakan wawancara tatap muka langsung dengan responden. Jumlah responden yang dipilih sebanyak 1.400 orang yang tersebar di 38 Provinsi Indonesia.

Baca Juga: Anies Jawab soal Kode Pilih Cawapres AHY Usai Diantar-Jemput di Bandara saat Ibadah Haji

Margin of error yang dalam survei ini sebesar ±2,62 persen, pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI