“Kalau yang lakinya sering liat, tapi ya gitu. Kadang kalau keluar beli makan, pas ketemu ya nunduk saja,” ungkap Endah.
Endah menuturkan, ia sempat curiga dengan tingkah tetangga barunya lantaran sangat tertutup. Bahkan jika setelah dari luar rumah, sandal yang dikenakan dimasukan ke dalam kontrakan.
“Aneh saja, saya sempat curiga. Kalau keluar rumah celingak-celinguk dulu. Kalau habis dari luar sandalnya juga dimasukin. Kan aneh,” tutur Endah.
Aroma tak sedap
Sejak Senin (10/7), Endah dan tetangga yang lain mencium aroma tak sedap. Ia menyium aroma tak sedap mirip bangkai tikus.
Aroma tak sedap makin santer jika angin bertiup. Bahkan bau tersebut tercium saat dirinya sedang berada dalam rumah.
“Saya kira bau bangkai tikus kan. Sempat juga saya cari-cari,” ucapnya.
Namun saat Rabu, warga yang sudah tidak tahan dengan aroma busuk tersebut melaporkan kepada pengurus RT.
Laporan tersebut kemudian diteruskan oleh pengurus RT ke pihak kepolisian untuk mendampingi.
Baca Juga: Polisi Ringkus Pembunuh Wanita Hamil di Cengkareng, Korban Tewas Dicekik Kekasih
Setelahnya, barulah pintu kontrakan itu dibuka menggunakan kunci cadangan. Setelah dibuka bau busuk tersebut makin santer.