Di mana nyamuk Anopheles tinggal?
Nyamuk anopheles tinggal di lingkungan yang panas dan lembab, nyamuk sering ditemukan di daerah tropis di seluruh dunia. Karena nyamuk lebih suka bertelur di air yang tergenang, mereka paling sering mudah dijumpai di daerah seperti kolam, rawa-rawa dan lahan basah lainnya.
Nyamuk mampu berkembang di berbagai lokasi dan dapat berhasil tumbuh dalam jumlah, bahkan ketika tidak di habitat alami mereka. Banyak spesies nyamuk menggunakan wadah air sebagai tempat penyimpanan telur.
Meskipun mereka disebut sebagai hewan air, nyamuk adalah serangga yang hidup di air tetapi melakukan perjalanan ke permukaan air sesekali untuk menghirup oksigen segar dan menghilangkan karbon dioksida.
Setelah makan darah, betina akan mencari tempat yang terlindungi dan menunggu sampai dia dapat mencerna darah dan telurnya berkembang sepenuhnya. Ketika siap, dia akan bertelur di sumber air dan terbang untuk mencari darah lainnya. Betina nyamuk anopheles bisa bertelur sekitar 50 hingga 200 telur sekaligus.
Telur Anopheles diletakkan secara individual dan mengapung di permukaan air. Telur dapat menetas dalam 2-3 hari setelah diletakkan tetapi bisa memakan waktu hingga tiga minggu di iklim dingin.
Demikian itu penjelasan ciri-ciri nyamuk anopheles.
Kontributor : Mutaya Saroh
Baca Juga: Jadi Penyebab Malaria, Kenali Apa Itu Anopheles dan Ciri-cirinya