Suara.com - Bandara Kertajati, salah satu bandara terbesar di Indonesia yang sempat mati suri bakal kembali beroperasi secara penuh. Hal tersebut sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung di sana, Selasa (11/7/2023).
Kata Jokowi, Bandara Kertajati bakal melayani penerbangan di wilayah Jawa Barat mulai Oktober 2023. Dengan ini, penerbangan di Bandara Husein Sastranegara, Bandung akan berpindah ke Bandara Kertajati Majalengka atau Kertajati International Airport (KJT).
Bandara Kertajati menjadi bandara terbesar kedua setelah Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta. Dengan ini, maka Bandara Kertajati mampu menampung penerbangan domestik, internasional bahkan hingga komersil jet sekalipun.
Maka dari itu, menarik sekali untuk mengetahui profil Bandara Kertajati secara lengkap serta serba-serbi lainnya.
Lokasi dan Akses Bandara Kertajati
Bandara Kertajati berlokasi di Kabupaten Majalengka, kira-kira 68 kilometer di timur Bandung. Tepatnya berada di kecamatan Kertajati.
Nah, lokasi inilah kemudian diangkat menjadi nama bandara yang resmi beroperasi mulai 24 Mei 2018. Pesawat pertama yang mendarat di Bandara Kertajati adalah Pesawat Kepresidenan Indonesia.
Untuk menuju Bandara Kertajati dapat dilakukan dengan berbagai moda transportasi umum. Dikutip dari akun Instagram @infobijb, angkutan umum yang melayani rute ke Bandara Kertajati adalah:
- Budiman
- Bluebird
- Arnes Shuttle
- DAMRI
- Sobat Trans Airport Shuttle
- City Trans Uama
- BHISA
- PTrans
Adapun kontak dan tarif angkutan umum ke Bandara Kertajati selengkapnya dapat dicek di postingan berikut.
Baca Juga: 5 Fakta Bandara Kertajati 'Mati Suri', Jokowi Ungkap Alasannya
Selain itu, akses ke bandara ini telah dimudahkan dengan mulai beroperasinya Tol Cisumdawu. Jarak tempuh antara Bandara Kertajati dan Bandung kurang lebih 1 jam melalui tol Cisumdawu.