Hasto PDIP Sindir ke Pihak yang Pasang Baliho Bergambar Jokowi bersama Prabowo: Pasti Bakal 'Kecele'

Selasa, 11 Juli 2023 | 17:19 WIB
Hasto PDIP Sindir ke Pihak yang Pasang Baliho Bergambar Jokowi bersama Prabowo: Pasti Bakal 'Kecele'
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. [Suara.com/Bagaskara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (Sekjen PDIP) Hasto Kristiyanto sentil pihak-pihak yang memasang baliho dengan menampilkan muka Presiden Joko Widodo atau Jokowi jelang Pemilu 2024.

Menurutnya, justru hal tersebut tidak menguntungkan lantaran telah terbukti dari berbagai pengalaman. Awalnya Hasto menyampaikan, jika semangat kepemimpinan Jokowi sama dengan PDIP, terlebih dengan bacapres Ganjar Pranowo. Yakni bagaimana mementingkan blusukan temui rakyat dari pada segalanya.

"Jadi baliho itu sebagai panduan, tetapi yang penting adalah blusukan di tengah rakyat," kata Hasto ditemui di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta pada Selasa (11/7/2023).

Hasto kemudian menceritakan yang terjadi jelang Pemilu 2014 dan 2019. Kala itu, Jokowi disebutnya sebenarnya tak setuju dengan banyaknya pemasangan baliho-baliho.

Baca Juga: Soal Rencana Pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati, Ganjar Pranowo: Pak Jokowi Perintahkan....

"Bahkan, saya masih teringat ketika menjadi Tim Kampanye pada tahun 2014 dan 2019 termasuk ketika Pilgub, Pak Jokowi tidak berkenan ketika begitu banyak baliho-baliho dipasang karena itu bukan jati diri kepemimpinan dari Presiden Jokowi," tuturnya.

Ia mengatakan bahwa kepemimpinan bukan ditandai dengan banyaknya baliho-baliho di pinggir-pinggir jalan.

"Kepemimpinan itu bukan menaruh gambar-gambar di pinggir jalan, tetapi maknanya adalah hadir menyelesaikan masalah rakyat, blusukan sehingga itu kesejatian dari kepemimpinan Pak Jokowi," ujarnya.

Lantaran itu, ia menyindir sejumlah pihak yang memasang baliho-baliho untuk niat mengeruk keuntungan secara elektoral, namun justru yang terjadi akan sebaliknya.

"Karena itulah yang memasang baliho untuk mendapatkan efek elektoral dalam bahasa Jawa akan kecele, karena terbukti dalam pengalaman Pak Jokowi ketika menjadi Gubernur, presiden pertama, presiden periode kedua, itu kehadiran di tengah rakyat melalui blusukan itu jauh lebih penting," katanya.

Baca Juga: Puan Akui Ada Rencana Prabowo Temui Megawati, Kapan Waktunya?

Momen menarik terjadi di ruang publik di Kota semarang, baliho gambar Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi terpasang di beberapa sudut.  [Istimewa]
Momen menarik terjadi di ruang publik di Kota semarang, baliho gambar Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi terpasang di beberapa sudut. [Istimewa]

Sebelumnya, Partai Gerindra menjawab ihwal pemasangan baliho bergambar Jokowi dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang terpasang di sejumlah wilayah. Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, pemasangan baliho itu bukan dari Gerindra.

Penegasan tersebut sekaligus menjawab pernyataan Hasto yang menyebut pemasangan baliho untuk memancing elektoral.

"Ya saya pikir ya itu bukan kita. Saya pikir itu juga banyak ditanya juga di seluruh Indonesia ada spanduk-spanduk seperti itu," kata Dasco di Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang, Banten, Minggu (9/7/2023).

Menurut Dasco pemasangan baliho bergambar Jokowi dan Prabowo merupakan kreatifitas pendukung. Ia menegaskan kalau hal serupa dilakukan pendukung partai lain, Gerindra tidak protes.

"Ya itu juga saya pikir kalau ada partai lain yang juga mau pasang, ya kita juga tidak akan protes juga, karena itu kan saya pikir ya mungkin kreatifitas dari pendukung dan lain-lain," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI