Effendi Simbolon Diklarifikasi 1 Jam Gegara Prabowo, PDIP: Sudah Clear, Dia Dukung Ganjar Capres

Senin, 10 Juli 2023 | 15:37 WIB
Effendi Simbolon Diklarifikasi 1 Jam Gegara Prabowo, PDIP: Sudah Clear, Dia Dukung Ganjar Capres
Konferensi pers yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto (tengah) terkait pernyataan Effendi Simbolon soal puja-puji terhadap Prabowo Subianto di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023). (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Effendi Simbolon akhirnya selesai diklarifikasi oleh DPP PDIP terkait pernyataannya yang dianggap telah mendukung Prabowo Subianto sebagai capres.

PDIP menyebut jika persoalan sudah selesai alias clear dan menegaskan kalau Effendi memberikan dukungan ke bacapres PDIP Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Effendi sendiri sebelumnya diklarifikasi oleh DPP PDIP bidang Kehormatan serta Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto selama kurang lebih satu jam secara tertutup.

Hasto menjelaskan kalau Effendi sudah mengklarifikasi jika mengundang Prabowo dalam acara Rakernas marga Simbolon dalam kapasitas sebagai Menteri Pertahanan bukan sebagai bacapres.

Baca Juga: Buntut Beri Sinyal Dukung Prabowo, Effendi Simbolon Segera Dipanggil PDIP

"Dalam forum itu dijelaskan bahwa pak Prabowo diundang dalam kapasitas sebagai menteri pertahanan yang semula akan berbicara tentang aspek-aspek bela negara," kata Hasto dalam konferensi persnya usai klarifikasi Effendi di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023).

Politisi PDIP, Effendi Simbolon. [ANTARA/Muhammad Adimaja]
Politisi PDIP, Effendi Simbolon. [ANTARA/Muhammad Adimaja]

Kemudian menurut Hasto, Effendi dimintai penjelasan soal apakah benar mendukung bacapres lain selain Ganjar Pranowo. Ia menegaskan, persoalan itu sudah dijelaskan oleh Effendi, jika dirinya akan tetap mendukung bacapres PDIP Ganjar di Pilpres 2024.

"Dalam penjelasannya, sangat clear bahwa pak Effendi sebagai kader partai taat sepenuhnya untuk mendukung keputusan dari ketum PDIP ibu Megawati dan akan berjuang di dalam memenangkan pak Ganjar Pranowo sebagai capres yang diusung oleh PDIP bersama dengan partai-partai lain," tuturnya.

Lalu di sisi lain, Hasto menyampaikan, jika dalam forum Rakernas marga Simbolon, Effendi telah bersifat objektif terhadap kebijakan-kebijakan Prabowo sebagai Menhan.

Misalnya terkait dengan kebijakan pembelian pesawat bekas mirage dari Qatar, itu merupakan kebijakan yang tidak tepat.

Baca Juga: Politikus PDIP, Effendi Simbolon, Beri Sinyal Dukung Prabowo pada Pemilu 2024

"Nah dengan demikian, pak Effendi menyampaikan hal-hal yang bersifat objektif dan itu dilakukan dengan penuh pertanggungjawaban sebagai sosok yang lama berkecimpung di komisi 1 sehingga bisa memahami mana kebijakan pertahanan dalam pengadaan alutsista yang tepat, mana yang tidak tepat bahkan yang juga berpotensi merugikan Indonesia

"Sehingga dengan hasil klarifikasi ini, termasuk dari pak Komarudin Watubun, tadi jg menunjukkan berbagai dokumen-dokumen yang ada, dan kemudian disimpulkan bahwa proses klarifikasi sudah dilaksanakan sesuai dengan mekanisme partai. Partai menegakkan disiplin organisasi partai. Semua akan bergerak serempak di dalam turun ke bawah memenangkan pak Ganjar sebagai capres dan kemudian juga bergerak di dalam memenangkan pileg," pungkasnya.

Effendi Dipanggil

Sebelumnya, Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Effendi Simbolon, resmi menghadiri panggilan DPP PDIP bidang Kehormatan di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023).

Ia datang untuk penuhi panggilan klarifikasi soal pernyataannya yang menyebut jika Menteri Pertahanan (Menhan) yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dianggapnya cocok untuk menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya.

Menhan Prabowo Subianto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (6/7/2023). [Suara.com/Novian]
Menhan Prabowo Subianto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (6/7/2023). [Suara.com/Novian]

Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, Effendi tiba di Kantor DPP PDIP pada pukul 12.53 WIB. Dengan menggunakan mobil Toyota Alphard dengan plat B 1316 RFN.

Ia datang tanpa menyapa awak media dan langsung bergegas masuk ke dalam gedung Kantor DPP PDIP.

Tampak ia datang dengan menggunakan pakaian kemeja rapih berwarna hitam.

Belum diketahui, Effendi akan dimintai klarifikasi berapa lama. Proses tersebut dilakukan secara tertutup.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI