Suara.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo baru saja mengunggah fotosang ayah di Twitter. Kepada publik, Ganjar mengatakan bahwa ayahnya adalah seorang polisi yang membuatnya bangga.
“Saya bangga jadi anak polisi,” tulis Ganjar dalam foto tersebut Kamis (6/7/23).
Pada foto tersebut, terlihat Ganjar yang menggunakan seragam SMP dengan latar belakang gorden. Ganjar berdiri di samping seorang laki-laki yang diduga sang ayah dengan mengenakan seragam polisi.
Lantas siapa ayah Ganjar Pranowo? Berikut penjelasan sosok ayah Ganjar Pranowo selengkapnya.
Baca Juga: Kolisi PKB-Gerindra Tunggu Megawati Umumkan Cawapres Ganjar Lebih Dulu
Ayah Ganjar Pranowo bernama Parmudji Pramudi Wiryo sempat bekerja sebagai polisi yang bertugas dalam berbagai operasi. Operasi tersebut yakni penumpasan gerakan PRRI atau Permesta di Sumatera Barat, Jambi, dan Riau.
Pasca pensiun, Parmadji kerap mendatangi Polsek Kutoarjo untuk mengingat masa mudanya.
Ganjar menilai sang ayah adalah sosok yang disiplin, jujur dan tegas. Nilai-nilai tersebut pun dianutnya hingga kini menjadi Gubernur Jawa Tengah.
Tak hanya itu, Parmudji juga dikenal sebagai ayah yang perhatian dan mencintai pekerjaannya. Siti Atikoh, istri Ganjar Pranowo mengagumi Parmudji karena mampu menerima kekurangannya yang tak pandai memasak.
Momen yang dikenang Ganjar dari sang ayah yakni ketika Parmudji berhenti merokok. Gubernur Jawa Tengah itu pun turut berhenti merokok pada 1993.
Kehidupan Ganjar pada masa kecil cukup sederhana. Meski demikian, Ganjar bangga dengan nilai-nilai yang ditanamkan padanya.
Sang ayah sudah meninggal dunia pada 3 April 2017 pukul 09.15 WIB. Parmadji meninggal dunia pada usia 87 tahun karena sakit.
Sebelumnya, sang ayah sempat dirawat di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Jenazahnya dimakamkan di Kutoarjo pukul 16.00 WIB.
Baru-baru ini, Ganjar juga mengenang sang ayah dalam pidato yang disampaikan pada acara HUT Perstuan Purnawirawan. Undangan tersebut diberikan kepada Ganjar karena Ganjar merupakan anak dari polisi yang bekerja di pemerintahan.
Ganjar mengaku bangga menjadi anak Polisi Letnan Satu tersebut. Bagi Ganjar, nilai kehidupan yang diberikan sang ayah selalu berguna untuk kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Memiliki ayah seorang aparat dan ibu Bhayangkari adalah keberuntungan bagi saya. Karena memiliki banyak nilai-nilai kehidupan yang akan selalu tertanam dan berguna untuk kehidupan berbangsa dan bernegara,” ucap Ganjar di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (5/7).
"Sebagai anaknya, bisa memberikan testimoni itu, hari ini adalah sebuah kebanggaan. Dengan nuansa yang berbeda-beda, dan kita senang semua punya komitmen menjaga bangsa dan negara ini serta menghadapi situasi bangsa ke depan," jelas Ganjar.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma