Sebelum Disimpan di Kulkas, Satrio Ternyata Bawa Pulang Jasad Bayinya Tanpa Diantar Ambulans RS
"Tidak (pakai ambulans), dibawa langsung," ungkapnya.
Suara.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang mengatakan jika Andresia Amelia (33) masih dalam perawatan pihaknya. Amelia dirawat usai melahirkan bayi laki-laki yang baru berusia 8 bulan dalam kandungan. Bayi tersebut kemudian meninggal dunia usai dilahirkan.
"Pasien nyonya AA, memang datang ke RSUD Kota Tangerang pada hari Minggu 2 Juli 2023, dan melahirkan di RSUD Kota Tangerang,” kata Kepala Humas RSUD Kota Tangerang, Fika S Khayan, saat dikonfirmasi, Kamis (6/7/2023).
"Saat ini kondisi ibu, sedang dalam perawatan intensif kami,” imbuh Fika.
Fika menuturkan, usai melahirkan bayi laki-lakinya meninggal dunia. Fika kemudian mengeluarkan jenazah bayi tersebut setelah semua posedur dari pihak rumah sakit dipenuhi.
"Sesuai prosedur di RSUD Kota Tangerang, jenazah bayi diserahkan melalui IPJ (instalasi pemulasaraan jenazah) kami, dan keluarga akan mengebumikan jenazah tersebut,” jelas Fika.
Namun, saat itu pihak keluarga memang tidak meminta kepada rumah sakit untuk menggunakan ambulans. Saat itu, pihak keluarga menyatakan akan membawa jenazah secara langsung.
"Tidak (pakai ambulans), dibawa langsung," ungkapnya.
Namun Fika sendiri tidak tahu persis, saat Satrio yang merupakan pasangan Amelia membawa jasad bayi tersebut menggunakan apa. Ia hanya memastikan segala administrasi untuk mengurus jenazah telah rampung.
"Untuk kendaraannya kami kurang tahu, karena administrasi selesai di ruang administrasi IPJ," katanya.
Baca Juga: Kasus Dugaan Bayi Tertukar, Ortu Bilang RSIJ Bersedia Cari Anaknya jika Hasil Tes DNA Negatif
Sebelumnya, warga sempat digegerkan dengan aksi Satrio yang menyimpan jasad bayinyta di dalam freezer kulkas. Jasad bayi itu ditaruh di dalam lemari es selama dua hari setelah dinyatakan meninggal dalam kandungan.
Disebutkan alasan Satrio melakukan tindakan itu terhadap jasad bayinya karena tak punya biaya untuk dimakamkan sang anak.
"Keterangan dari S, bahwa dia tidak punya biaya dan tidak ada keluarga di Ciledug. Sehingga bayi dimasukan ke freezer dulu sambil menunggu membuat surat kematian di kelurahan untuk dimakamkan," kata Kapolsek Ciledug AKP Dorisha Suryo kepada wartawan, Rabu (5/7/2023).
Kejadian itu bermula saat Satrio S awalnya membawa istrinya Amelia (33) ke rumah sakit untuk melahirkan pada Minggu (2/7/2023) sore. Keesokan harinya, Senin (3/7/2023) sekitar pukul 07.00 WIB AA melahirkan anaknya yang telah meninggal dunia dalam kandungan.