Suara.com - Pro Jokowi (Projo) menerima kunjungan Rumah Besar Relawan Prabowo 08. Namun, pertemuan tersebut tidak menghasilkan kesimpulan bahwa Projo akan mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden pada Pilpres 2024.
Ketua Umum relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi menjelaskan ada banyak pembahasan yang dilakukan pihaknya dengan kelompok relawan yang dipimpin Fauzi Badila itu.
"Bahwa nanti mengerucut pada persamaan capres 2024, ke depan saya haqulyakin semuanya akan indah pada waktunya," kata Budi di Kantor DPP Projo, Jakarta Selatan, Kamis (6/7/2023).
"Kami terus berdiskusi tentang banyak hal tapi soal tantangan zaman ke depan ini Indoensia menghadapi geopolitik yang luar biasa, tantangan ekonomi, dan juga persatuan nasional, serta bagaimana agenda pembangunan kerakyatan ini bisa terus berlanjut," tambah dia.
Baca Juga: Banyak yang Nyinyir Gegara Beli Pesawat Tempur Bekas, Menhan Prabowo: Seolah-olah Mau Macam-macam
Menurut Budi, Projo dengan Rumah Besar Relawan Prabowo 08 memiliki banyak kesamaan pandangan, khususnya mengenai berbagai tantangan bangsa dan kondisi masyarakat ke depan.
"Agenda perjuangan sudah sama, cara pandang melihat tantangan bangsa ini ke depan sudah sama," ujar Budi.
Meski begitu, Budi mengatakan pertemuan ini belum mengerucut pada kesimpulan pihaknya akan mendukung Prabowo. Sebab, Projo disebut masih mengikuti arahan Presiden Joko Widodo untuk tidak terburu-buru menentukan arah dukungan terhadap bakal calon presiden.
"Belum dong, tenang saja, Belanda masih jauh. Kalian mau cepat-cepat saja. Kalau dulu ada motto lebih cepat lebih baik, sekarang ini slow but sure," tandas Budi.
Dalam pertemuan ini, Budi didampingi oleh Sekjen Projo Handoko, Bendum Projo Panel Barus, dan jajarannya. Selain itu, Fauzi Badila selaku Koordinator Rumah Besar Relawan Prabowo 08 juga didampingi wakilnya, Haris Rusli Moti bersama Ricky Tamba dan Abu Janda.
Baca Juga: Parpol Pendukung Serius Menangkan Ganjar di 2024, Andika Perkasa Pimpin Tim Pemenangan?